Jadi Harapan Bangsa, Mendikdasmen Motivasi Generasi Muda Bangun Kebiasaan Hidup Positif

Selain menumbuhkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat, kegiatan ini juga menjadi ruang interaksi positif antara siswa, guru, dan pemerintah dalam suasana yang menyenangkan. Momentum ini diharapkan menjadi inspirasi bagi satuan pendidikan di daerah lain untuk terus mengembangkan kegiatan pembinaan karakter dengan pendekatan kreatif dan kontekstual.

“Kami ingin menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya di ruang kelas. Pendidikan bisa tumbuh di mana saja seperti di pantai, di alam terbuka, dan di tengah kebersamaan. Yang terpenting adalah semangatnya: membentuk anak-anak Indonesia yang sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan berkarakter kuat,” ujar Mendikdasmen dalam menutup sambutannya.

Lebih lanjut, Bupati Thaher juga menambahkan bahwa pendidikan merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat, khususnya para guru yang menjadi ujung tombak dalam membentuk masa depan anak-anak di daerah. “Insyaallah pendidikan di dua kabupaten dan kota ini ke depan semakin baik dan meningkat. Kami akan terus berupaya memperkuat mutu pendidikan agar anak-anak Maluku Tenggara memiliki kesempatan yang sama untuk maju,” tegasnya.

Kegembiraan disampaikan oleh Murid kelas X SMA Kristen Kota Tual, Juan Tuhumury, mengaku sangat senang dapat mengikuti kegiatan Senam Anak Indonesia Hebat (SAIH) secara langsung bersama pencipta gerakan dan Mendikdasmen.  “Sangat bahagia dapat mengikuti SAIH dengan pembuat gerakan serta Bapak Menteri, sebagai generasi penerus bangsa yang hebat, kita harus tetap bertumbuh menjadi anak yang sehat dan semakin gemar belajar agar menjadi anak yang sukses,” kata Juan setelah mengikuti SAIH.

Melalui kegiatan seperti Senam Anak Indonesia Hebat, Kemendikdasmen ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia, di mana pun mereka berada dari Sabang hingga Merauke, dari Miangas hingga Pulau Kei memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh menjadi generasi unggul, sehat, dan berdaya saing global.