Kredit Foto: Sufri Yuliardi
PT Bank Maybank Indonesia Tbk memperkuat komitmennya dalam mendukung pengembangan pasar modal Syariah nasional melalui perannya sebagai Bank Kustodian untuk penerbitan Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset (KIK EBA) Syariah BRI–MI Jakarta Lingkar Barat Satu. Penunjukan oleh PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) tersebut menandai penerbitan perdana KIK EBA berbasis Syariah di Indonesia.
Direktur Global Banking Maybank Indonesia, Ricky Antariksa, menyatakan bahwa peran sebagai Bank Kustodian hanya satu dari sekian inisiatif Maybank untuk memperkuat keuangan Syariah.
“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kapabilitas dan inovasi keuangan Syariah di berbagai lini bisnis. Peran kami tidak hanya sebagai Bank Kustodian, tetapi juga mitra strategis bagi berbagai inisiatif pengembangan industri Syariah di Indonesia,” ujar Ricky dikutip dari keterangan resmi, Rabu (12/11/2025).
Baca Juga: Maybank Indonesia Genjot Pembiayaan Syariah Berkelanjutan Rp1,1 Triliun
Langkah ini merupakan bagian dari strategi “Syariah First” Maybank Indonesia, yang menempatkan layanan keuangan Syariah sebagai arus utama dalam pengembangan produk dan bisnis.
Melalui pendekatan ini, Maybank memperluas layanan Syariah dari pasar modal hingga pembiayaan, wealth management, serta solusi investasi ritel dan institusional.
Selain berperan sebagai Fund Administrator bagi sejumlah reksa dana Syariah, Maybank Indonesia juga mengembangkan layanan seperti Sharia Restricted Investment Account (SRIA) dan kustodian Syariah lainnya.
Baca Juga: PBT Perbankan Syariah Maybank Indonesia Meroket hingga 216%
Dengan dukungan Maybank Group di Kuala Lumpur, pusat keuangan Syariah utama di kawasan ASEAN, Maybank Indonesia memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan berstandar global. Infrastruktur dan sistem operasional bertaraf internasional menjadikannya mitra terpercaya bagi investor maupun emiten di pasar modal Syariah.
“Kami melihat potensi besar pada pasar modal Syariah Indonesia. Dengan dukungan regulasi yang kuat dari OJK dan DSN-MUI, serta meningkatnya kesadaran terhadap investasi etis dan berkelanjutan, kami optimis sektor Syariah akan semakin signifikan bagi perekonomian nasional,” tambah Ricky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ida Umy Rasyidah
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement