Kredit Foto: KEK Industropolis Batang
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, anggota Holding Danareksa, mencatat pencapaian baru dengan meraih penghargaan Best Industrial Estate Development pada ajang PropertyGuru Indonesia Property Awards 2025 yang digelar di The Ritz–Carlton Jakarta, Pacific Place, Jumat (21/11/2025). Pengakuan internasional itu memperkuat posisi kawasan sebagai pusat pertumbuhan industri dan investasi skala besar di Jawa Tengah.
Ajang PropertyGuru Indonesia Property Awards merupakan bagian dari rangkaian PropertyGuru Asia Property Awards yang dikenal sebagai standar emas industri properti di kawasan. Program penghargaan ini dijalankan melalui sistem penjurian profesional dan diakui sebagai salah satu rujukan kredibel bagi pelaku industri.
Direktur Pengembangan dan Pemasaran KEK Industropolis Batang, Indri Septa Respati, menyampaikan bahwa penghargaan tersebut memberi dorongan bagi upaya peningkatan kualitas kawasan. “Penghargaan ‘Best Industrial Estate Development’ yang kami raih untuk kedua kalinya ini (2023–2025) merupakan suatu kehormatan dan bentuk pengakuan yang sangat berarti terhadap semua karya-karya pengembangan yang telah kami wujudkan di KEK Industropolis Batang,” ujarnya.
Baca Juga: KEK Industropolis Batang Genjot Investasi Energi Baru di Shanghai
Hingga November 2025, KEK Industropolis Batang telah menerima lebih dari 35 tenant yang menandatangani Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri. Kawasan ini menarik investasi lintas sektor dengan nilai mencapai Rp22,5 triliun. Investor yang bergabung mencakup perusahaan global seperti SEG Solar dari Amerika Serikat di bidang renewable energy, LBM dari Tiongkok di industri baterai electric vehicle, serta Ace Medical dari Tiongkok di sektor medis. Proyeksi serapan tenaga kerja mencapai 58 ribu orang dalam lima tahun mendatang.
Saat ini delapan tenant telah beroperasi, antara lain KCC Glass Indonesia (Korea Selatan), Yih Quan Footwear Indonesia (Taiwan), Rumah Keramik Indonesia, Wavin, Unipack Plasindo, SEG Solar, Sumber Graha Sejahtera, dan Samator Indo Gas. Aktivitas operasional tersebut menunjukkan peningkatan pemanfaatan lahan kawasan dan mulai memberi dampak ekonomi bagi wilayah sekitar.
Baca Juga: KEK Industropolis Batang dan Imigrasi Pemalang Resmikan Layanan Keimigrasian bagi Investor
KEK Industropolis Batang dikembangkan sebagai kawasan industri terintegrasi berbasis keberlanjutan dengan tiga kegiatan utama: industri dan pengolahan, logistik dan distribusi, serta pariwisata. Lokasinya memiliki akses langsung ke tol Trans Jawa, pelabuhan, dan bandara, sehingga menjadi salah satu simpul strategis investasi di Jawa Tengah.
Dengan capaian penghargaan dua kali berturut, pengelola kawasan menegaskan komitmen untuk menjaga standar pengembangan, meningkatkan efisiensi layanan, dan memperluas daya tarik bagi investor nasional maupun global. Kawasan ini juga diarahkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru serta rujukan dalam pengembangan proyek strategis nasional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement