Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ary Ginanjar Apresiasi Pemprov Jatim atas Rekor MURI Pemetaan Talenta ASN Terbanyak Berbasis AI

Ary Ginanjar Apresiasi Pemprov Jatim atas Rekor MURI Pemetaan Talenta ASN Terbanyak Berbasis AI Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendiri ESQ Corp Ary Ginanjar Agustian menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Gubernur Khofifah Indar Parawansa atas keberhasilan meraih Rekor MURI sebagai instansi dengan Implementasi Pemetaan Talenta PNS dan CPNS Terbanyak di Indonesia.

Tidak kurang dari 36.668 Aparatur Sipil Negara telah menjalani proses pemetaan talenta berbasis Artificial Intelligence (AI), yang dinilai sebagai terobosan paling modern, terintegrasi, dan tercanggih di Indonesia saat ini.

Ary menegaskan bahwa capaian Jawa Timur bukan hanya unggul dalam skala, tetapi juga berada di tingkat terdepan dalam inovasi teknologi manajemen talenta.

“Selamat kepada Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawansa, atas rekor MURI ini. Bagi saya, ini juga langkah termodern, karena pemetaan yang dilakukan tidak hanya mengukur potensi dan kinerja, tetapi juga memetakan bakat sebagai karunia Tuhan dan ini berbasis Artificial Intelligence,” ujar Ary dalam keterangannya di Surabaya, Senin (1/12/2025).

Menurut Ary, penerapan sistem TalentDNA berbasis AI memberikan perubahan signifikan dalam tata kelola SDM aparatur. Ada tiga manfaat utama yang langsung terlihat dari inovasi ini: Pertama, Penempatan & rekrutmen jadi lebih presisi, ini penting ketika 74% tenaga kerja merasa salah posisi. Kedua, Penugasan anggota di lapangan bisa lebih tepat sasaran karena selaras dengan potensi dan talenta. Ketiga, Atasan lebih mengenal tim, koordinasi pun jadi lebih mudah dan cepat.

Baca Juga: Dorong Pengelolaan SDM Berbasis AI, Wamenhan Apresiasi Inovasi TalentDNA ESQ

“Dengan inovasi ini, sangat pantas Provinsi Jawa Timur disebut sebagai ‘Gudang Talenta Termodern’ di Indonesia karena berbasis teknologi terkini (AI). Semoga sukses dan bisa menjadi percontohan bagi lembaga dan daerah lainnya,” tegasnya.

Ary juga menyoroti kecanggihan sistem TalentDNA yang digunakan Jawa Timur. Teknologi ini mampu memetakan talenta dalam hitungan detik, bekerja secara real-time, dan mengintegrasikan berbagai variabel penilaian ke dalam satu sistem data yang transparan.

“Ada hal istimewa: ini bukan hanya manajemen talenta terbanyak, tetapi juga termodern, tercanggih, dan paling terintegrasi. Mengapa modern? Karena sistem ini dapat bekerja masif dalam hitungan detik dan bersifat real-time,” jelas Ary.

Dengan AI sebagai pusat analitik, proses mutasi, rotasi jabatan, dan penugasan menjadi jauh lebih objektif karena seluruh keputusan berbasis data, bukan persepsi.

“Semua bukan karena persepsi, tetapi berdasarkan data. Tidak hanya kompetensi atau potensi, tetapi juga talenta bawaan yang Tuhan berikan, digabung dalam satu sistem. Dan kehebatannya, Jawa Timur menggunakan AI,” tambahnya.

Baca Juga: Wujudkan Manajemen Talenta Berbasis AI, IPB University Sambut Baik Kolaborasi dengan ESQ

Lebih jauh, Ary menyebut bahwa persoalan manajemen talenta nasional yang selama ini dianggap kompleks justru berhasil dipecahkan pertama kali oleh Jawa Timur melalui proses inovatif ini. Karena itu, ia berharap TalentDNA Jatim dapat menjadi role model Nasional.

“Mudah-mudahan ini menjadi pencerahan untuk Indonesia. Masyarakat Indonesia ada baiknya melihat bagaimana manajemen talenta berbasis AI ini bekerja, dan semoga kolaborasi ini mewujudkan visi Jawa Timur menjadi Gerbang Baru Nusantara,” ujarnya.

Diketahui, ACT Consulting (Accelerated Transformation Consulting International), unit resmi di bawah ESQ Corp turut berhasil meraih penghargaan bergengsi dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Penghargaan ini diberikan atas kontribusinya sebagai fasilitator dalam implementasi manajemen talenta berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jawa Timur.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: