Percepat Pemulihan Layanan Pendidikan Pascabencana, Kemendikdasmen Salurkan Bantuan
Kredit Foto: Dok. BPMI
“Pada tahap tanggap darurat, kami memastikan anak-anak tetap mendapatkan layanan pendidikan. Jika pembelajaran luring belum memungkinkan, maka disiapkan pembelajaran daring atau kelas sementara melalui tenda darurat agar siswa tetap dapat belajar dan berinteraksi untuk mengurangi trauma pascabencana,” jelas Didik.
Ia menambahkan, pada tahap pemulihan Kemendikdasmen melakukan pendataan secara detail terhadap satuan pendidikan, pendidik, dan peserta didik yang terdampak sebagai dasar perencanaan rehabilitasi sarana pendidikan.
“Kami mengerahkan seluruh potensi sumber daya yang ada agar proses pendidikan dapat kembali berjalan normal dalam waktu yang tidak terlalu lama,” imbuhnya.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Diyah Puspitarini, mengapresiasi langkah cepat dan masif Kemendikdasmen dalam memastikan pemenuhan hak pendidikan anak di situasi darurat.
“KPAI melihat langsung upaya Kemendikdasmen dalam memastikan anak-anak terdampakbencana tetap mendapatkan hak dasarnya atas pendidikan. Respons yang cepat dan menyeluruh ini sangat positif karena melibatkan siswa, guru, serta sarana pendidikan,” ujarnya.
Kemendikdasmen berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan guna memastikan keberlanjutan layanan pendidikan, sekaligus memperkuat kesiapsiagaan satuan pendidikan dalam menghadapi potensi bencana ke depan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement