BEI Harap IPO Mitra Komunikasi Nusantara Beri Kepercayaan Investor

WE Online, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengharapkan pencatatan saham PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) sebagai emiten ke-14 pada tahun 2015 ini dapat menambah kepercayaan investor terhadap industri pasar modal.

"Semoga menjadi langkah awal bagi perseroan dalam mendorong kinerja lebih baik, tolong jaga keperacayaan masyarakat dan publik," ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio dalam sambutan peresmian pencatatan saham MKNT di Jakarta, Senin (26/10/2015).

Ia mengemukakan bahwa hal-hal yang penting untuk dilaksanakan oleh perusahaan tercatat atau emiten di BEI yakni menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan yang baik atau "good corporate governance" (GCG), yaitu mencakup aspek transparansi, akuntabel, independensi, bertanggung jawab, dan kejujuran.

Selain itu, melakukan keterbukaan informasi baik kepada Bursa maupun kepada publik.

"Semoga saham PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk menjadi salah satu saham yang terus menjadi pilihan para investor dan manajemen investasi dalam menentukan portofolionya," katanya.

Tito Sulistio juga mengatakan bahwa pihaknya optimistis kinerja industri pasar modal yang dapat dilihat dari indeks harga saham gabungan (IHSG) akan mengalami perbaikan setelah sempat mengalami tekanan cukup dalam pada pertengahan tahun ini.

"Penyerapan anggaran pemerintah yang lebih baik pada kuartal ketiga, ditambah ada stimulus mengenai pajak ternyata terbukti bagi kinerja pasar modal Indonesia," katanya.

Direktur Utama PT Mitra Komunikasi Nusantara Jefri Junaedi menambahkan bahwa perseroan mencatatkan saham di BEI sebanyak 200.000.000 lembar dengan harga penawaran Rp200 per saham, dengan demikian dana yang diraup mencapai Rp40 miliar.

Ia memaparkan dana hasil IPO sekitar 70 persen untuk modal kerja serta pengadaan pasokan dan pembiayaan operasional, dan sisanya sebesar 30 persen untuk melunasi sebagian utang perbankan. Ia mengemukakan bahwa Mitra Komunikasi Nusantara Tbk menjadi pemegang merek "Smartphone" dan Tablet dengan nama Cyrus, dalam hal ini perseroan berperan selaku importir dan whosaler atas produk-produk yang dijual.

Sebagai mitra distribusi, lanjut dia, perseroan juga telah mendistribusikan kepada sub-dealer dan retailer (outlet) kartu perdana dan juga pulsa isi ulang. Kontribusi penjualan perseroan untk bisnis ini kurang lebih 60 persen dari total pendapatan perseroan.

Tercatat, harga saham MKNT dibuka menguat menjadi Rp300 per lembar saham, lebih tinggi dari harga penawaran umum perdana saham yang ditetapkan seharga Rp200 per saham. MKNT tercatat di papan pengembangan, sekaligus menjadi emiten ke-518 di BEI. (Ant)