Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jepang-Indonesia: Jadi Mitra Kembangkan Infrastruktur Sosial

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Di Indonesia belakangan ini upaya membangun perkotaan guna menyempurnakan dan memperkokoh infrastruktur masih terus berlanjut, namun di sisi lain berbagai tantangan seperti kemacetan lalu lintas dan minimnya pengelolaan sampah serta penyediaan air bersih masih menjadi persoalan yang belum tuntas penyelesaiannya.

Sebagai upaya mendukung penyelesaian persoalan tersebut, Nikkei BP menyelenggarakan kegiatan Asia Smart City Summit di Jakarta, 23 September silam. Sekitar 150 peserta dari kalangan pemerintah pusat maupun daerah serta swasta hadir dalam acara tersebut untuk mendengarkan berbagai penjelasan dan solusi.

Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fary Djemy Francis yang membidangi sektor infrastruktur mengatakan bahwa dalam memperkuat infrastruktur maka negara Indonesia harus memprioritaskan diri pada lima bidang.

"Yaitu, memperluas fasilitas air bersih, memperluas fasilitas air buangan dan sanitasi, memperluas jaringan jalan, meringankan biaya arus barang, serta meningkatkan rasio penggunaan transportasi umum," jelasnya seraya mendorong agar Jepang turut memberi dukungan.

Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Provinsi Jawa Timur Lili Soleh menjelaskan Provinsi Jatim memosisikan pariwisata sebagai industri utama dalam pengembangan kota.

"Namun, di sisi lain persoalan pun muncul seperti bagaimana mempertahankan dan meningkatkan kenyamanan lingkungan yang berkelanjutan sebagai dampak dari perkembangan perkotaan yang sangat cepat," terangnya.

Ia menyitir sejumlah persoalan yang dihadapi seperti standar kelayakan hidup, penyelesaian kemacetan lalu lintas, serta keamanan dan kenyamanan. "Dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebut, sharing pengalaman melalui kolaborasi dengan kota lain yang cukup berpengalaman menjadi hal yang krusial dalam membangun smart city," tukasnya.

Sementara itu, Presiden Direktur Hitachi Asia Ltd Hirohiko Morisaki menekankan pentingnya kegiatan inovasi sosial serta building solution yang bisa memberikan produktivitas tinggi dan dapat menekankan biaya operasional serta water treatment solution, termasuk mengelola kebocoran air.

"Jepang dapat membantu sebagai mitra dalam proyek pembangunan perkotaan dan masa depan," pungkasnya.

Sekedar diketahui, Asia Smart City adalah konferensi yang bertujuan untuk mengaktifkan kegiatan membangun kota pintar di wilayah Asia dan ajang yang digelar di Indonesia pada September 2015 ini merupakan penyelenggaraan kedua kali setelah yang pertama di Vietnam pada bulan Juli silam.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: