Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PAKEM Dapat Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Djarum Foundation bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia melalui BNI Sahabat Negeri kembali menyelenggarakan program peningkatan kualitas pendidikan dengan menerapkan metode pembelajaran aktif kreatif dan menyenangkan (PAKEM). Metode ini dinilai dapat untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

Gusman Yahya, Head of School Development Outreach Putra Sampoerna Foundation mengatakan metode PAKEM sendiri adalah tools atau alat yang dapat digunakan oleh para guru dalam mengajar di kelas. Dengan metode ini siswa akan merasa senang dalam belajar sehingga input ilmu yang diberikan oleh guru kepada siswa menjadi lebih banyak.

Menurutnya, permasalahan dalam dunia pendidikan tidak ada habisnya, salah satunya metode pembelajaran yang kurang efektif. Pemerintah sendiri selalu memperbaharui kurikulum belajar untuk menemukan formulasi terbaik dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Tujuan perbaikan kurikulum di antaranya bagaimana metode pembelajaran menjadi lebih baik.

"Kurikulum meliputi banyak hal. Yang kami lakukan adalah meningkatkan kemampuan guru dalam menciptakan metode belajar yang lebih baik. Inovasi ini dapat membantu pemerintah untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik," jelas Gusman Yahya.

Program PAKEM tahun ini telah memasuki tahun ke-3, ditandai dengan kegiatan diseminasi yang dilaksanakan 28-29 April 2016 di Kudus. Kegiatan ini diikuti 125 guru dari sekolah dasar negeri dan swasta, serta Madrasah di bawah binaan Dinas Pendidikan dan Kemeterian Agama Kabupaten Kudus.

Irfan Setia Budi Lubis, Kepala Cabang BNI Kudus menambahkan, kunci peningkatan kualitas pendidikan terletak pada peningkatan kapasitas dan kemampuan tenaga pengajar dalam mengelola ekosistem pendidikan, maupun menyampaikan materi pembelajaran yang mampu menginspirasi siswa. Dan program PAKEM, merupakan program yang tepat untuk meningkatkan kualitas guru dan pendidik.

"Saya harapkan peserta nantinya dapat menularkan kemampuannya kepada guru-guru yang lain, sehingga dari 10 guru menjadi 40 guru, dari 40 menjadi 135 guru yang terakretasi," harapnya.

Tahap selanjutnya, agar proses tersebut dapat terus berlangsung Djarum Foundation tengah mempersiapkan sebuah Teacher Learning Center (TLC) di Kabupaten Kudus. TLC ini nantinya akan menjadi pusat pembelajaran kepada seluruh peserta didik khususnya di Kabupaten Kudus.

Sementara itu, Laksmi Lestari dari Djarum Foundation menuturkan guru merupakan aset terdepan dalam dunia pendidikan yang membutuhkan dukungan penuh. Program PAKEM telah membawa manfaat nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

"Program PAKEM, mengenalkan pembelajaran yang lebih efektif namun sesuai dengan perkembangan abad 21. Apa yang dilakukan masih dalam koridor dan rambu-rambu yang ditetapkan dalam kurikulum," tutup Laksmi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: