Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BCA Dukung Pelestarian Seni dan Budaya

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus mewujudkan komitmennya untuk mendukung pengembangan pendidikan serta pelestarian seni dan budaya yang salah satunya dengan mengundang 100 mahasiswa berprestasi penerima beasiswa Bakti BCA untuk bersama-sama menyaksikan pertunjukan seni teater.

BCA mengajak mahasiswa dari empat perguruan tinggi negeri, yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Padjadjaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Institut Pertanian Bogor (IPB) bersama para dosen pendamping untuk menyaksikan pertunjukan karya Teater Koma yang ke-136 berjudul Republik CangikKarya ini akan dipentaskan selama 10 hari mulai tanggal 13 hingga 22 November 2014 di Gedung Kesenian Jakarta.

Sekretaris Perusahaan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Inge Setiawati mengatakan pihaknya senantiasa berkomitmen untuk turut memberikan dukungan baik kepada pengembangan dunia pendidikan maupun peningkatan mutu sumber daya manusia melalui kegiatan beasiswa bakti BCA yang tahun ini menyalurkan Rp 4,1 miliar beasiswa kepada 16 perguruan tinggi di Indonesia.

"Selain beasiswa, kami juga berupaya agar para mahasiswa berprestasi ini juga mendapatkan kesempatan memperluas wawasan terhadap bidang lain di luar ilmu pengetahuan yang mereka pelajari. Karenanya, pada kesempatan ini kami mengajak mereka menonton pertunjukan teater Republik Cangik untuk memperluas wawasan seni budaya mereka," katanya dalam rilis pers yang diterima di Jakarta, Senin (17/11/2014).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pada kesempatan ini selain menonton seni teater yang dipersembahkan oleh Teater Koma yang sudah 36 tahun berkiprah di dunia seni teater Indonesia, para mahasiswa juga dapat mengambil pesan-pesan dan nilai-nilai luhur seperti kesamaan derajat, kejujuran, kerja keras, keberanian mengemukakan pendapat, hingga saling menghormati.

"Tentunya hal ini dapat memperkaya pengetahuan akan sejarah dan nilai budaya termasuk pewayangan era masuknya Wali Songo yang menjadi bingkai cerita Republik Cangik serta tentunya memberikan hiburan bagi para mahasiswa di tengah kepadatan studi mereka," jelasnya.

Sementara itu, Republik Cangik menjadikan tokoh punakawan wanita yaitu Limbuk dan Cangik yang masuk ke pewayangan Indonesia pada era Wali Songo sebagai sentral cerita.

Sutradara Teater Koma N Riantiarno mengatakan dirinya ingin mengangkat cerita mengenai kekuatan dan peran perempuan dalam membangun sebuah negara. Ia mendorong agar lebih banyak lagi perempuan yang semakin berani dan terbuka turut aktif membangun negara termasuk ikut masuk kancah politik dengan tetap mengedepankan kejujuran, kerja keras, keberanian mengemukakan pendapat, saling menghormati, dan sikap rendah hati.

Salah satu penerima beasiswa beasiswa Bakti BCA yang ikut menonton pertunjukan, yaitu Farah Nadira Noer, menyatakan ia senang dapat menonton pertunjukan teater Indonesia yang berkualitas dan dapat menambah wawasan seni dan budaya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: