Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Ditantang Buka Percakapan dengan Abbott

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Armanantha mengonfirmasi Perdana Menteri (PM) Tony Abbott sudah menelpon Presiden Joko Widodo. Kendati demikian, dia tidak menjelaskan detail percakapan apa yang dibahas oleh dua pemimpin negara tersebut.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi I DPR Hanafi Rais mengatakan upaya tersebut dinilai sebagai bentuk tekanan dari PM Abbott. Menurutnya, ini merupakan ciri khas dari Tony Abbott yang terkenal sebagai politisi yang "agresif".

"Abbott sedang menekan Jokowi dengan segala cara. Kalau sudah begini, keputusan tergantung di tangan presiden. Abbott itu tipe hawkish. Jadi, pasti agresif melobi. Sementara Jokowi tipe dovish jadi bertahan terus," kata Hanafi dalam pesan tertulisnya yang diterima Warta Ekonomi, Kamis (26/2/2015).

Hanafi menilai upaya komunikasi antarpemimpin dinilai wajar. Apalagi, menyangkut diplomasi politik. Meskipun begitu, dia mendesak agar Presiden Jokowi mau membuka isi percakapan dengan PM Abbott. Selain itu, tak lupa Hanafi mengingatkan agar Jokowi mau membahas soal "utang budi" bantuan tsunami.

"Ya hubungan hotline semacam itu lumrah dalam diplomasi. Persoalannya, Jokowi harus sampaikan ke publik apa sikap presiden. Itu yang kita tunggu. Saya berharap Jokowi juga sampaikan ke Abbott ketika ditelepon bahwa pernyataan Abbott soal bantuan tsunami itu tidak pantas untuk norma orang Asia," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: