DKI Akan Gelar Pasar Murah

WE Online, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar pasar murah di sebanyak 73 pasar tradisional yang tersebar di wilayah Ibu Kota selama 15 hari mulai 2 hingga 16 Juli 2015.

Dimulainya kegiatan pasar murah tersebut ditandai dengan pelepasan sebanyak 33 truk yang membawa berbagai macam bahan pangan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI, Kamis (2/7/2015).

"Kegiatan pasar murah itu diselenggarakan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat selama bulan suci Ramadhan hingga menjelang hari raya Idul Fitri," kata Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Menurut dia, penyelenggaraan kegiatan pasar murah tersebut turut bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog). Sedangkan kegiatan itu sendiri setiap harinya digelar di 10 pasar tradisional yang berbeda-beda.

"Jadi setiap hari, kegiatan pasar murah ini digelar di sebanyak 10 pasar tradisional yang tersebar di wilayah Jakarta. Selama pelaksanaannya, kita juga bekerja sama dan berkoordinasi dengan Bulog," ujar Djangga.

Selain untuk membantu memenuhi kebutuhan warga selama bulan puasa hingga menjelang Lebaran, dia menuturkan kegiatan pasar murah itu juga dilakukan untuk menekan harga pasar.

"Beberapa komoditi yang sudah kita siapkan untuk pasar murah itu, diantaranya beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, daging ayam dan daging sapi. Untuk beras, sudah disiapkan sebanyak delapan ton per hari yang dijual dengan harga Rp9.000 per kilogram," tutur Djangga.

Lebih lanjut, dia menyebutkan kegiatan pasar murah untuk wilayah Jakarta Pusat digelar di Pasar Petojo Hilir. Kemudian, di wilayah Jakarta Barat digelar di Pasar Palmerah, Pasar Grogol dan Pasar Tomang Baru.

Selanjutnya, di wilayah Jakarta Selatan digelar di Pasar Kebayoran Lama. Lalu di wilayah Jakarta Timur diadakan di Pasar Klender SS dan Pasar Kramatjati. Sedangkan di wilayah Jakarta Utara, digelar di Pasar Koja Baru dan Pasar Pademangan Timur. (Ant)