Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ahok Didesak Tak Biarkan Transjakarta Terus 'Terbakar'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) Azas Tigor Nainggolan mengatakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) harus mulai mengevaluasi kinerja Transjakarta.

Menurut Tigor, sejak pengelolaan Transjakarta diserahkan kepada BUMD PT Transportasi Jakarta (PT TJ) per 1 Januari 2015, kinerja layanannya bertambah buruk. Padahal, kata Tigor, awalnya, pembentukan PT TJ adalah untuk sesegera mungkin memperbaiki kinerja layanan Transjakarta. 

"Tetapi yang terjadi adalah armadanya makin banyak yang mogok dan terbakar saat beroperasi. Dalam dua minggu ini saja sudah ada dua armada Transjakarta milik operator Lorena yang remnya blong dan terbakar," kata Tigor di Jakarta, Sabtu (4/7/2015).

Kejadian itu, menurut Tigor, menunjukkan keteledoran PT TJ dalam melakukan pengawasan terhadap kelaikan armada yang akan dioperasikan. 

Tigor mendesak agar Gubernur Ahok mengevaluasi direksi PT TJ karena dinilai telah gagal mewujudkan kinerja Transjakarta aman dan nyaman. "Ahok harus mengevaluasi seluruh armada Lorena, jika diperlukan menghentikan kontrak dengan operator Lorena.  Langkah ini diperlukan agar menjadi langkah awal perbaikan kinerja Transjakarta," katanya.

Pada Kamis (2/7/2015) sebuah bus bernomor body LRN-045 yang dioperasikan operator bus Lorena yang berkontrak dengan Transjakarta mengalami kebakaran di halte UI Salemba. Kebakaran dimulai dari kompartemen mesin yang menjalar ke body bagian belakang dari bus gandeng bermerk Komodo tersebut.

Terkait insiden itu, Gubernur Ahok berjanji akan "mengandangkan" bus-bus jenis tersebut. "Kita akan kandangin, 12 bus kita kandangin. Akibatnya memang kita jadi kekurangan bus. Saya lihat kita ini bodoh minta ampun. Kita disandera operator-operator yang tanda kutip. Mereka selalu ngancem kita gini, 'nah kalau kamu mau kandangin bus saya, kamu kurang bus nanti dimaki-maki orang'. Sama seperti kalau kamu tidak mau beli impor yang utuh, nanti kamu kurang bus. Saya bilang biarin saja, yang dimaki saya kok. Saya sudah bilang sama Transjakarta daripada ga tidak aman lebih baik tidak ada bus," kata Ahok di Jakarta, Kamis.

Ahok mengatakan, dari 800-an bus Transjakarta yang ada di DKI Jakarta, hanya ada 200 yang dalam kondisi baik.

Sementara itu, Direktur Utama PT. Transportasi Jakarta, ANS Kosasih mengaku telah menegur keras langsung Direksi Lorena, Alasannya, sebagai operator bus Transjakarta, Lorena dianggap tidak menjaga kualitas bus yang mereka operasikan," kata Kosasih di Jakarta, Jumat. (Ant)

Baca Juga: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: