Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Halte BRT Transjakarta di Kemayoran Perkuat Fungsi Kawasan sebagai Pusat Kegiatan Ekonomi dan Bisnis

Halte BRT Transjakarta di Kemayoran Perkuat Fungsi Kawasan sebagai Pusat Kegiatan Ekonomi dan Bisnis Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pembangunan halte bus rapid transit (BRT) Transjakarta di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran akan memperkuat fungsi Kawasan Kemayoran sebagai salah satu pusat kegiatan ekonomi dan bisnis di Jakarta. Keberadaan halte tersebut akan memudahkan mobilitas penduduk dan kemajuan kawasan Kemayoran.

"Dengan adanya halte BRT Transjakarta, aksesibilitas ke dan dari Kemayoran akan meningkat secara signifikan. Masyarakat akan mendapatkan akses mudah dan nyaman melalui rute Senen hingga JIS. Hal ini akan membantu mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi dan meminimalisasi kemacetan lalu lintas di Kemayoran," ujar Direktur Perencanaan dan Pembangunan PPK Kemayoran, Riski Renando, Kamis (8/6/2023) dalam keterangannya.

Baca Juga: DPRD Nilai Lambannya Penyelesaikan Administrasi Menjadi Alasan Pemprov DKI Tak Mau Jual 417 Bus Transjakarta yang Terbengkalai

Menurutnya, Kemayoran telah menjadi pusat kegiatan ekonomi dan bisnis yang makin berkembang. Kebutuhan akan transportasi publik di Kemayoran juga makin meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, akan dibangun halte BRT Transjakarta di Kemayoran, tepatnya di Jalan Benyamin Sueb. Lokasi halte berdekatan dengan monumen ikonik Kemayoran, yaitu monumen Ondel- ondel.

Perencanaan pembangunan halte BRT TransJakarta ini merupakan Koridor 14 yang melalui rute Senen-Jakarta International Stadium (JIS). Selain halte, akan dibangun juga Jembatan Penyeberangan Orang (IPO) yang memudahkan masyarakat menuju halte tersebut.

Pembangunan Halte BRT koridor 14 ini telah dimulai sejak bulan Mei, dan ditargetkan selesai pada bulan September 2023. "Pembangunan halte BRT Transjakarta sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Dengan memperkuat transportasi publik, jumlah kendaraan pribadi yang beroperasi di Kemayoran dapat dikurangi. Hal ini akan tentu berdampak terhadap pengurangan polusi dari kendaraan sehingga menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat Kemayoran," papar Riski.

Pembangunan halte BRT Transjakarta di Kemayoran menjadi simbol kemajuan dalam transportasi publik bermanfaat jangka panjang bagi kemajuan Jakarta sebagai kota metropolitan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: