Indef: 'Tax Amnesty' Itu Bola Panas

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pengamat ekonomi Indef Didik J Rachbini menilai Rancangan Undang-Undang (RUU) Pengampunan Nasional yang mengatur tentang tax amnesty ada sisi baik dan buruknya.

"Tax amnesty itu bola panas yang sisi baiknya ada. Sisi gelapnya juga ada," kata Didik saat berbincang dengan Warta Ekonomi di Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Dari sisi positifnya, kata Didik, jika pengampunan pajak itu direalisasikan maka diperkirakan dana WNI baik dari dalam negeri maupun luar negeri akan kembali ke Indonesia dan sekaligus menguatkan perekonomian Indonesia.

"Sisi baiknya kalau berhasil memberikan pengampunan maka akan dana masuk dan akan memperkuat ekonomi kita, pembangunan akan bagus kalau itu masuk," imbuhnya.

Kendati demikian, dia menyarankan pengampunan pajak ini akan jauh lebih bermanfaat jika pemerintah mengonversi dana pengampunan itu melalui pengembangan industri padat karya dan infrastruktur.

"Lalu, harus pula ada kontrak dengan negara bahwa ini akan jadi obligasi dengan bunga rendah. Sementara sisi gelapnya ya jangan sampai wajib pajak yang taat bayar pajak, rajin bayar pajak malah merasa dirugikan oleh negara lantaran ada pengampunan itu. Nah, ini kan yang disebut moral hazard," terangnya.

"Tapi, ini semua juga harus ada syaratnya harus ada konsesus nasional masyarakat setuju atau tidak, presiden setuju atau engga. Jangan sampai nanti pengusaha yang rajin bayar pajak, malah mengeluh negara melindungi pengemplang pajak misalnya," tutupnya.