Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ratu Maxima Dukung Komitmen Inklusi Finansial Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda sebagai Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal untuk Keuangan Inklusif untuk Pembangunan (UNSGSA) memuji sekaligus mendukung komitmen Indonesia terkait inklusi keuangan.

"Komitmen Indonesia untuk memanfaatkan inklusi keuangan guna pengentasan kemiskinan telah menjadi prioritas di era Presiden (Joko) Widodo," kata Ratu Maxima di acara Indonesia Fintech Festival & Conference di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (30/8/2016).

Istri Raja Willem-Alexander tersebut menilai pemanfaatan keuangan inklusif merupakan kemajuan substansial dalam upaya meningkatkan kehidupan masyarakat prasejahtera.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dinamis dalam 15 tahun terakhir telah mampu mengurangi jumlah penduduk miskin dari 20 persen menjadi 11 persen dari total penduduk.

"Peluasan cakupan institusi finansial telah mampu menjangkau nasabah berpenghasilan rendah melalui organisasi pembiayaan mikro, koperasi, dan bank swasta maupun pemerintah," kata Ratu Maxima.

Dia juga menyoroti inisiatif kebijakan pemerintah seperti peningkatan akses jaringan telekomunikasi daerah terpencil, digitalisasi kartu tanda penduduk, dan penguatan industri keuangan.

"Hasilnya mampu mendorong akses finansial dari 20 persen menjadi 36 persen sepanjang 2011 hingga 2014," ujar Ratu Maxima.

"Wajah" Inklusi Keuangan Ratu Maxima memiliki pandangan bahwa keuangan inklusif Indonesia memberikan dampak yang positif bagi masyarakat yang jauh dari kota besar.

Dia melihat "wajah" inklusi keuangan Indonesia tampak pada petani karet di pedalaman Sumatera yang mampu menghasilkan tanaman berkualitas serta meningkatkan produktivitas karena disokong bantuan pembiayaan.

"Wajah" lain yang dilihat oleh Ratu Maxima adalah pedagang toko kelontong yang berjarak puluhan kilometer dari bank terdekat namun kemudian memanfaatkan agen laku pandai untuk menabung, serta pula implementasi teknologi yang memudahkan penyampaian bantuan pembiayaan pemerintah kepada masyarakat terpencil.

Ratu Maxima beranggapan "wajah" inklusi finansial yang bermanfaat bagi masyarakat tersebut merupakan perwujudan visi Nawacita inisiasi pemerintahan Presiden Joko Widodo, terutama dalam kaitannya dengan pengentasan kemiskinan dengan inklusi keuangan.

Dia menganggap Nawacita sejalan dengan komitmen dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang digerakkan oleh Badan Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP). (Ant)

Tujuan dalam Nawacita juga dianggap oleh Ratu Maxima mencerminkan agenda-agenda yang diproyeksikan dalam SDGs.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: