2017, Dinas Pertanian Mukomuko Lakukan Pengadaan 28 Ribu Kecambah Sawit Unggul

Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan pengadaan sebanyak 28 ribu kecambah kelapa sawit unggul untuk kelompok tani di daerah itu pada 2017.

"Kita usulkan tahun ini juga. Kalau tidak ada dana APBD murni, kita usulkan di APBD perubahan," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko, Wahyu Hidayat di Mukomuko, Minggu (8/1/2017).

Ia mengatakan hal itu setempat pemerintah setempat menunda kegiatan pengadaan sebanyak 28 ribu kecambah kelapa sawit unggul untuk kelompok tani di daerah ini.

Kegiatan pengadaan kecambah sawit unggul tersebut di-"pending" pada tahun ini sesuai dengan hasil pembahasan anggaran di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Ia mengatakan, instansi itu tetap menerima proposal dari kelompok tani yang mengajukan bantuan kecambah kelapa sawit ungguk kepada instansi tersebut.

"Sudah ada kelompok tani dari tranbandeb Desa Pondok Batu yang mengusulkan bantuan kecambah kelapa sawit unggul," ujarnya.

Karena lahan perkebunan kelapa di desa itu terbatas, ia menyarankan, petani setempat meremajakan tanaman kelapa sawit yang sudah berumur 15 hingga 20 tahun.

Setelah itu, katanya, kelompok tani tersebut mengusulkan kecambah kelapa sawit unggul untuk mengganti tanaman kelapa sawitnya yang menggunakan bibit asalan.

"Sebaiknya tanaman kelapa sawit yang menggunakan bibit asalan diganti guna meningkatkan produktivitas buah sawit petani tersebut," ujarnya. (Ant)