Legislator Nilai Pembangunan Meningkat Selama Dua Tahun Jokowi

Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah menilai, dalam dua tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, pembangunan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan meningkat.

"Dua tahun beliau jadi Presiden, perubahan di pemerintahan mulai terasa. Pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan, saya rasa meningkat pesat," kata Asep Rahmatullah di Serang, Minggu (30/10/2016).

Ia mengatakan, Joko Widodo, selaku Presiden ke-7, banyak menginspiras rakyat Indonesia untuk bisa memberikan kontribusi apa pun dalam mengisi kemerdekaan.

"Bahwa kita sebagai rakyat bisa berperan apa pun dalam mengisi kemerdekaan ini," kata Asep yang juga politikus dari PDI Perjuangan.

Menurutnya, selama dua tahun usia pemerintahan Jokowi-JK, dengan berbagai kebijakan dan terobosan dalam berbagai bidang, sudah menunjukan banyak perubahan dalam pemerintahan.

Ia mengatakan, perubahan-perubahan pembangunan tersebut sudah mulai dirasakan oleh masyarakat Indonesia salah satunya sektor pembangunan infrastruktur.

"Saya melihat pembangunan infrastruktur ini gencar dilakukan oleh pemerintah sekarang ini, termasuk yang ada di Banten 12 proyek strategis nasional," kata Asep Rahmatullah.

Di antara sektor pembangunan infrastruktur jalan yang nanti akan dirasakan masyarakat Banten dalam waktu yang tidak telalu lama, adalah pembangunan jalan tol Serang-Panimbang.

Pembangunan jalan tol tersebut nantinya akan memberikan dampak positif dalam sektor pembangunan lainnya yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Sektor pembangunan lainnya seperti kesehatan dan pendidikan saya rasa pesat. Walaupun pada sisi yang lain masih ada yang harus dibenahi oleh pemerintah sekarang ini," kata Asep.

Menurutnya, melalui kebijakan dengan adanya Kartu Indonesia Pintar (KIP) sebagai upaya untuk menjamin dan memastikan seluruh anak usia sekolah dari keluarga kurang mampu terdaftar sebagai penerima bantuan tunai pendidikan sampai lulus pendidikan tingkat SMA dan sederajat.

Pada sektor kesehatan, pemerintah juga mengeluarkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk menjamin dan memastikan masyarakat kurang mampu untuk mendapat manfaat pelayanan kesehatan.?(Ant)