Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pendapatan Alibaba Melonjak 50 Persen di Kuartal III-2016

        Pendapatan Alibaba Melonjak 50 Persen di Kuartal III-2016 Kredit Foto: Theguardian.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Raksasa e-commerce China Alibaba melaporkan kenaikan pendapatan secara signifikan yang melampaui prediksi analis di kuartal ketiga. Hal itu mendorong nilai sahamnya naik 1,7 persen menjadi US$102,67.

        Mengutip BBC di Jakarta, Kamis (3/11/2016), Alibaba membukukan kenaikan pendapatan sebesar 55 persen menjadi US$5,14 miliar dalam tiga bulan yang berakhir pada September, sedangkan laba bersih naik 41 persen menjadi US$1,94 miliar. Sementara itu, penjualan naik 41 persen menjadi US$4,27 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

        Pendapatan dari divisi media dan hiburan digital melonjak lebih dari 300 persen menjadi US$541 juta, sementara penjualan pada divisi komputasi awan mencatat kenaikan 130 persen menjadi US$224 juta.

        CEO Daniel Zhang mengatakan perusahaan melihat potensi besar dalam bisnis media yang meliputi Youku, situs video online terpopuler di China.

        "Dengan menggabungkan pengalaman online yang menyenangkan dengan konten yang sangat relevan, kami menyampaikan kinerja keuangan dan operasional yang mengesankan di kuartal ini," kata Zhang.

        Direktur Keuangan Maggie Wu mengatakan Alibaba memprediksi dua divisinya, jika digabungkan dengan program inisiatif inovasinya, akan mendorong nilai jangka panjang bagi para pelanggan dan pemegang saham. Perusahaan juga telah mencari pertumbuhan di luar China seiring dengan kondisi pasar yang semakin jenuh. Alibaba membeli toko online Lazada Group senilai US$1 miliar pada bulan Mei.

        Alibaba didirikan oleh Jack Ma, seorang mantan guru bahasa Inggris, dan terdaftar di Bursa Efek New York pada September 2014. Sahamnya melonjak 38 persen pada hari pertama perdagangan menjadi US$ 93,89, meningkatkan valuasi perusahaan hingga US$231 miliar. Saham Alibaba sempat turun di bawah US$ 60 pada September tahun lalu, namun kini telah kembali pulih.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: