Bupati Luwu Utara (Lutra), Indah Putri Putriani, menggenjot pengoperasian pabrik kelapa sawit di Cakaruddu, Desa Minanga Tallu, Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Lutra, Sulawesi Selatan (Sulsel). Diharapkannya pabrik kelapa sawit yang dibangun PT Jas Mulia segera beroperasi pada 2017. Musababnya, hasil perkebunan kelapa sawit milik rakyat telah menumpuk.
Kepada Pemkab Lutra, PT Jas Mulia menjanjikan uji produksi pabrik kelapa sawit dilakukan pada akhir Januari ini. Sebelumnya, pihak perusahaan bahkan sempat menargetkan pengoperasian pabrik senilai Rp100 miliar tersebut digelar akhir 2016. Tapi, target tersebut ternyata molor hingga sekarang. "Kita harapkan secepatnya beroperasi dan tidak molor lagi," kata Indah, di Makassar, Jumat (27/1/2017).
Menurut Indah, pengoperasian pabrik kelapa sawit di Lutra cukup mendesak mengingat ada 75 ribu hektar kebun kelapa sawit di wilayahnya. Ironisnya, belum ada pabrik pengolahan kelapa sawit yang beroperasi. Padahal, bahan bakunya tidak hanya tersedia di Lutra, tapi juga dari sejumlah daerah di Sulbar yang dikenal sebagai penghasil kelapa sawit.
?
Pabrik milik PT Jas Mulia, Indah mengimbukan diproyeksikan mampu mengolah kelapa sawit sebanyak 30 ton per jam. Artinya, dalam sehari, pabrik kelapa sawit ini bisa mengolah 720 ton per jam. Indah mengaku belum menghitung dan membicarakan target produksi pabrik tersebut, termasuk soal sumbangan ke PAD.? "Tentunya kita harapkan ada PAD dari sektor perkebunan yang bentuknya lebih ke perorangan dan pajak perusahaan."
Komunikasi terakhir pihaknya dengan PT Jas Mulia, Indah menjelaskan pengoperasian pabrik tinggal menunggu finalisasi. Toh, saat ini sedang proses perekrutan tenaga kerja. Indah menyebut pihaknya tidak sebatas bertumpu pada PT Jas Mulia untuk pengolahan kelapa sawit.
"Banyak perusahaan yang sudah mengajukan izin, tapi yang progresnya paling bagus cuma satu itu (PT Jas Mulia)," tutur bupati perempuan pertama di Sulsel ini.
Di Luwu Utara, menurut Indah, potensi kelapa sawit yang melimpah sangat menjanjikan dan diharapkan bisa menarik investor. Pemkab Lutra menargetkan ada tiga pabrik kelapa sawit yang beroperasi untuk mengolah hasil perkebunan rakyat. "Itu kita dorong untuk membantu petani sawit," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Sucipto
Tag Terkait: