Perusahaan yang tergabung dalam grup Salim, yakni PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mengalami kenaikan laba bersih sebesar 39,6 persen menjadi Rp4,14 triliun dibanding Rp2,97 triliun pada 2015. Marjin laba bersihnya naik dari 4,6 persen ke 6,2 persen.
"Dengan tidak memperhitungkan akun non recurring dan selisih kurs, core profit Indofood naik 12 persen jadi Rp3,9 triliun dibanding Rp3,56 triliun," ujar Anthoni Salim, Direktur Utama & CEO INDF dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (24/3/2017).
Perolehan laba bersih perseroan didorong oleh meningkatnya penjualan bersih sebesar 4,2 persen menjadi Rp66.75 triliun pada 2016 dibanding tahun sebelumnya Rp64,06 triliun. Sebesar 51 persen dari total penjualan tersebut merupakan kontribusi dari kelompok usaha strategis produk konsumen bermerek.?
"Bogasari, agrisbisnis, dan distribusi, masing-masing kontribusi 22 persen, 19 persen, dan 8 persen," terangnya.?
Selain itu, perseroan juga mencatat laba usaha sebesar Rp8,29 triliun, naik 12,5 persen dibanding tahun 2015 sebesar Rp7,36 triliun. Seiring dengah kenaikan itu, marjin laba usahanya meningkat dari 11,5 persen ke 12,4 persen.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Dewi Ispurwanti
Tag Terkait: