Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penjualan Naik, Laba Produsen Indomie (ICBP) Melejit 56% di Semester I 2025

Penjualan Naik, Laba Produsen Indomie (ICBP) Melejit 56% di Semester I 2025 Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) berhasil menunjukkan performa solid di tengah tekanan ekonomi. Sepanjang semester I 2025, emiten produsen Indomie milik Salim Group ini mencetak penjualan neto konsolidasi sebesar Rp37,60 triliun, naik 2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp36,96 triliun.

Namun, kenaikan biaya bahan baku membuat laba usaha turun 5% menjadi Rp8,48 triliun dari sebelumnya Rp8,89 triliun. Meskipun begitu, marjin laba usaha tetap sehat di angka 22,5%.

Baca Juga: Bulan Depan Salim Group Guyur Pemegang Saham Indofood (INDF) dengan Dividen Rp280 per Saham

Kinerja yang paling mencolok terlihat pada laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Angkanya melonjak 56% menjadi Rp5,54 triliun dibandingkan Rp3,54 triliun pada semester I tahun lalu.

Kenaikan ini terutama didorong oleh lebih rendahnya rugi selisih kurs yang belum terealisasi dari kegiataan pendanaan. Namun, jika dilihat dari sisi core profit, yang merepresentasikan kinerja operasional murni, terjadi penurunan 5% menjadi Rp5,37 triliun dari Rp5,62 triliun. Penurunan ini sejalan dengan tekanan pada laba usaha.

Baca Juga: Laba Mayora Indah (MYOR) Melorot 32,09% Meski Penjualan Naik, Ini Penyebabnya

Direktur Utama dan CEO ICBP, Anthoni Salim, menyampaikan, “Meski dihadapkan pada kondisi makroekonomi yang penuh tantangan sehingga menyebabkan tingkat daya beli konsumen melemah, namun ICBP tetap fokus pada upaya dan strategi prioritasnya.”

Ia menegaskan bahwa perusahaan akan terus berhati-hati dalam menyikapi berbagai ketidakpastian yang mungkin mempengaruhi kelangsungan usaha perusahaan.

“Serta memastikan akses yang mudah bagi konsumen untuk mendapatkan rangkaian produk kami yang luas, memenuhi kebutuhan konsumen melalui inovasi produk, dan meningkatkan efisiensi operasional guna meraih pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jangka panjang,” tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: