PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin) berhasil mencatat kinerja yang positif. Hal tersebut terlihat dari kinerja perseroan di kuartal perdana tahun ini di mana total aset perseroan sukses menempati angka Rp111,4 triliun atau bertumbuh 11,54% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Direktur Keuangan dan Perencanaan Bukopin Eko Rachmansyah Gindo mengatakan bahwa pada tahun 2017 perseroan tetap konsisten menjalankan strategi tumbuh berkelanjutan di tengah situasi makroekonomi yang masih belum stabil. Pertumbuhan aset di tiga bulan pertama tahun 2017 didukung oleh pertumbuhan baik pada sisi kredit maupun dana pihak ketiga.
"Pada kuartal pertama tahun ini, Bank Bukopin berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp72,3 triliun, tumbuh 7,64% dibandingkan dengan posisi tahun sebelumnya," katanya di Jakarta, Jumat (5/5/2017).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan laju pertumbuhan kredit disumbang oleh peningkatan kinerja pada sektor ritel yang terdiri dari mikro, UKM, dan konsumer. Hingga Maret 2017 dari total kredit ritel yang disalurkan Bukopin sekitar 14,68% berasal dari segmen mikro, kemudian segmen UKM sebesar 41,72%, dan segmen konsumer sebesar 10,56%.
"Dengan hasil positif itu, Bukopin juga berhasil membukukan laba sebesar Rp291 miliar atau tumbuh 5,62% dibandingkan dengan pencapaian pada periode sebelumnya," tambahnya.
Pertumbuhan bisnis perseroan didukung oleh meningkatnya kepercayaan masyarakat untuk menempatkan dananya di Bank Bukopin. Hingga 31 Maret 2017, perseroan berhasil menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp93,8 triliun atau tumbuh 15,37% secara year-on-year.
Pertumbuhan DPK hingga Maret 2017 didorong oleh kenaikan deposito sebesar 17,55% menjadi Rp66,3 triliun dan CASA sebesar 10,45% menjadi Rp27,5 triliun. Sementara pendapatan operasional lainnya pada periode yang sama tumbuh 7,29% menjadi Rp346 miliar.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: