Kapolda Jabar, Irjen Pol Anton Charliyan memastikan kebutuhan pasokan di Jabar terbilang aman. Kelangkaan yang terjadi disebabkan adanya keterlambatan distribusi pangan. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir karena secara nasional pasokan pangan selama bulan ramadan dan menjelang Idul Fitri terbilang aman.
"Yang paling penting, masyarakat tidak usah khawatir soal ketersediaan pangan karena secara nasional sudah sangat cukup. Mungkin selama ini hanya terjadi keterlambatan distribusi,"katanya kepada wartawan di Bandung, Senin (5/6/2017).
Anton menjelaskan selain satgas pangan, guna menjaga stabilitas harga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar pun bertindak secara preventif dan represif dengan melakukan pasar murah di seluruh wilayah Jabar.
"Bahkan sekarang Pemda setempat juga ikut melakukan pengawasan. Jadi mudah-mudahan di Jabar harga akan tetap stabil,"ungkapnya.
Anton menegaskan Satgas Pangan Polda Jabar hingga kini belum menemukan penimbunan sembilan bahan pokok (sembako) karena tindakan tersebut tidak begitu berpengaruh mengingat harga-harga sembako pun cukup stabil.
"Sampai saat ini, kami belum menemukan tindakan maupun pelaku penimbunan. Karena percuma saja melakukan penimbunan, harga-harga pun cukup stabil, kalau ditimbun kan bisa rugi,"ungkapnya.
Anton mengaku beberapa distributor pun menyatakan akan melepas produknya dan memutuskan untuk menjualnya dengan cepat agar bisa laku di pasaran.
"Banyak distributor yang datang kepada saya mendingan dijualsekarang produknya karena kalau nanti disimpan jualannya tidak laku,"pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: