Presiden Joko Widodo berharap ujaran-ujaran kebencian yang dilemparkan orang-orang tidak bertanggungjawab kepada publik sebaiknya ditinggalkan, ini demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Jangan sampai tenaga kita, pikiran kita dihabiskan dengan hal-hal tidak produktif, yang kita lihat sekarang ini kecenderungannya kita masuk ke dalam framing itu," papar Jokowi saat membuka Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke 70 tahun di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (12/7/2017).
Menurut dia, ujaran-ujaran kebencian yang belakangan ini marak terjadi menjadi bagian dari kemunduran bangsa karena tidak saling menghargai. Sementara pada kenyataannya bangsa ini masih diliputi masalah kemiskinan, ketimpangan dan kesenjangan sosial.
"Misalnya, mencela sesama saudara sebangsa dan setanah air, memfitnah, membuat kabar bohong, saling mengejek, saling menyalahkan. Saya kira hal-hal tidak produktif seperti itu bisa kita tinggalkan, saya menyakini, Insya Allah, pertumbuhan ekonomi kita akan lebih baik lagi," harap mantan Gubernur DKI Jakarta dihadapan ribuan penggiat UKM dan Koperasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: