Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BI Prediksi Inflasi Ternate Naik di Bulan September

        BI Prediksi Inflasi Ternate Naik di Bulan September Kredit Foto: Antara
        Warta Ekonomi, Ternate -

        Perwakilan Bank Indonesia (BI) Untuk Provinsi Maluku Utara (Malut) memprediksi Kota Ternate yang menjadi indikator Malut bulan ini mengalami inflasi antara 0,3 sampai 0,7 persen, atau naik jika dibandingkan dengan Agustus 2017.

        "Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan permintaan masyarakat akibat idul adha, atau syukuran kepulangan jamaah haji dan tahun baru Islam," kata Kepala Bidang Fiskal dan Moneter BI Malut, Miko Bayuaji di Ternate, Kamis (28/9/2017).

        Selain itu, dampak kepulangan jamaah haji juga bisa berpengaruh ke harga tiket pesawat, sehingga juga sangat berpengaruh terhadap inflasi.

        "Penyebab lain adalah efek ekspektasi akibat pengumuman rencana kenaikan cukai rokok," kata Miko.

        Dia menilai, walaupun cukai rokok belum mengalami kenaikan secara resmi, tetapi karena pengumumannya sudah ada dimana-mana sehingga kemungkinan sebagian pedagang sudah mulai menaikkan harga.

        Dia menambahkan, walaupun akhir bulan ini harga barang kebutuhan pokok seperti barito dan sayur-mayur mulai menurun, namun tetap berpengaruh terhadap inflasi yaitu dengan proyeksinya yang tidak terlaku tinggi.

        "Meningkatnya permintaan masyarakat karena hal-hal yang saya sebut tadi akan mempengaruhi peningkatan harga bahan makanan," ujarnya.

        Selain itu, harga kebutuhan pokok lain seperti ikan, daging, gula, beras dan lainnya diperkirakan ada kenaikan harga tetapi tidak cukup besar hingga akhir bulan.

        Sementara itu, Akademisi Universitas Khairun, DR Muchtar Adam ketika dihubungi menilai Inflasi September berpotensi naik karena ada beberapa kegiatan masyarakat seperti pulangnya jemaah haji dan acara wisuda yang akan mempengaruhi permintaan barang dan jasa. Namun, Muchtar memprediksi inflasi pada September masih di kisaran 3-5 persen. (CP/Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: