Ronald Van De Kauler tim leader konstruksi manajament (konsultan) dari KIAT mengatakan usai Asian Games pembangunan?Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) Sungai Selayur, Kalidoni akan dilaksanakan.
Pemkot Palembang bersama Pemerintah Australia akan melaksanakan ground breaking pelaksanaan pembangunan IPAL skala Perkotaan yang akan dilaksanakan di Sungai Selayur Palembang.
Untuk itu, rencana penyambutan dan ground breaking yang akan dibuka langsung Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia, Paul Grigson, akan diadakan tanpa pembangunan fisik.
Dimana, Dubes Australia tersebut akan melihat persiapan rencana pembangunan IPAL, termasuk lahan yang akan menjadi lokasi pembangunan.
"2019 setelah Asian Games 2018, kita harus start melaksanakan pembangunan. Jadi jangan adalagi kendala lahan," jelasnya usai rapat bersama Pemkot Palembang di Balai Kota Sekretariat Daerah (Sekda) Pemkot Palembang, Kamis (26/10/17).
Lebih lanjut disampaikannya, saat ini tidak ada lagi persoalan lahan yang menghambat pembangunan. Pelaksanaan pembangunan dilaksanakan pada 2019, karena memang tidak boleh ada pekerjaan pembanguan apapun selama pelaksanaan Asian Games 2018.
Ronald membeberkan, untuk sistem pengompresan lahan pihaknya memakai sistem prefabricated vertical drain. Dimana, sistem ini pernah dipakai di Semarang.
"Kalau mau menunggu pengompresan secara alami, dapat memakam waktu lima tahun. Dengam sistem yang bahannya berasal dari dalam negeri ini, maka cukup memakan waktu satu tahun," terangnya.
Pembangunan IPAL ini,berkapasitas 22.000 sambungan, dan akan dibangun lebih dahulu untuk 12.000 sambungan. Dengan fokus pada wilayah Palembang Timur, yakni Kecamatan Ilir Timur (IT) I, II dan III serta Kalidoni.
"Nanti IPAL ini untuk 12.000 sambungan dengan cakupan pipa distribusi sampai dengan delapan kilometer dari lokasi," tandasnya.
Sementara itu, Sekda Kota Palembang Harobin Mastofa berharap, kedatangan dan kegiatan ground breaking IPAL Skala Perkotaan yang akan dilakukan Dubes Australia, dapat menjadi kerjasama lanjutan terkait bantuan yang akan diberikan pada tahapan selanjutnya.
"Untuk pembangunan IPAL ini nanti, Pemkot dan Pemerintah Australia membutuhkan dana sebesar Rp1,2 triliun, sementara hibah Australia Rp500 miliar. Sisanya akan kita tambah melalui dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan APBN.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irwan Wahyudi
Editor: Vicky Fadil