Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Keragaman Etnik, Picu Konflik Pilkada Jabar

        Keragaman Etnik, Picu Konflik Pilkada Jabar Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Keberagaman etnik, suku dan aliran agama yang sangat mudah ditunggangi untuk membuka peluang terjadinya konflik dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) Jawa barat pada 2018.

        Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Jawa Barat, Nina Yuningsih mengatakan poin lainnya yang ada tapi kadang tak terlihat soal birokrat yang tidak netral dengan mencoba mempengaruhi Aparatur Sipil Negara (ASN).

        Hal lainnya yang bisa saja menimbulkan konflik adalah profesionalisme KPU sebagai penyelenggara yang harus betul-betul netral dan berintegritas. Ada juga soal peredaran kabar bohong, atau hoax.?

        "Ini adalah poin yang harus betul-betul kita perhatikan karena bisa memicu ujaran kebencian dan fitnah," kata Nina kepada wartawan di Bandung, Selasa (19/12/2017).

        Mantan Komisioner KPU Sumedang ini menyebutkan KPU akan bekerja keras mengantisipasinya. Langkah pertama, sebut Nina, adalah berkoordinasi dengan Polda Jabar terkait pengamanan dan identifikasi masalah di lapangan.?

        Antisipasi lainnya adalah melakukan sosialisasi terkait peraturan penyelenggaraan pemilihan, Rakor dengan parpol pengusung dan liaison officer (LO) paslon serta pengaturan kampanye, baik jadwal maupun lokasi kampanye.

        KPU juga akan menggandeng semua pihak seperti tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh masyarakat perantau dan kelompok-kelompok komunitas se-Jawa Barat. Karena terkait dengan pemilihan, Nina juga menggarisbawahi soal kepastian setiap warga negara yang memiliki hak pilih terdaftar dalam DPT.?

        "Mengapa DPT penting karena dari pengalaman beberapa pilkada, masyarakat kadang mempersoalkan soal nama mereka yang tak bisa memilih karena tidak terdaftar di DPT," jelas Nina.

        Nina mengajak semua pihak termasuk kepolisian untuk membangun komitmen bersama agar Pilkada serentak di Jawa Barat berlangsung sukses dan aman agar menghasilkan pemimpin yang betul-betul terpilih melalui proses demokrasi yang sehat.?

        "Tentu kita akan mengajak semua pihak secara bersama-sama agar pilkada Jabar berjalan dengan damai," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: