Aktivitas di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkat 20 persen selama perayaan Imlek dan diperkirakan akan terus naik hingga tujuh hari setelah Tahun Baru China ini.
"Peningkatan penumpang ini sudah terlihat sejak sepekan sebelum perayaan Imlek," kata General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Bandara Depati Amir Pangkalpinang Ibut Astono, di Pangkalpinang, Jumat (16/2/2018).
Ia menjelaskan, kepadatan aktivitas di Bandara Depati Amir terlihat karena adanya puncak arus mudik penumpang, khususnya warga Tionghoa yang merayakan Imlek atau Tahun Baru China.
"Padatnya aktivitas bandara karena kepadatan penumpang maskapai penerbangan dari Jakarta-Pangkalpinang, Palembang-Pangkalpinang dan sebaliknya," ujarnya lagi.
Dia mengungkapkan, untuk mengantisipasi kepadatan penumpang, maskapai Citilink dan Sriwijaya melakukan penambahan penerbangan (extra flight) dari hari biasa.
"Sejak H-5 lalu, dua maskapai mengajukan penambahan penerbangan karena besar permintaan penumpang. Adanya permintaan itu, extra flight berlangsung hingga 28 Februari mendatang," ujar dia.
Ia menambahkan pada perayaan Imlek tahun ini, PT Angkasa Pura II ikut memberi suasana Imlek di Bandara Depati Amir dengan menghias beberapa sudut dan ruangan ornamen-ornamen Imlek yang akan memberi kesan tersendiri kepada penumpang.
"Untuk memeriahkan suasana Imlek, kami juga menambah ornamen Imlek di beberapa sudut dan ruang tunggu," ujarnya pula. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman