Pemimpin Militer Myanmar 'Bersalah atas Kejahatan Terhadap Kemanusiaan'
Amnesty International menyatakan para pejabat tinggi militer Myanmar harus diadili atas kejahatan terhadap kemanusiaan.
Para pejabat senior militer Myanmar, termasuk para komandan dari dinas pertahanan dan militernya, harus menghadapi pengadilan atas kejahatan terhadap kemanusiaan atas perlakuan terhadap minoritas Rohingya, Amnesty International mengatakan dalam sebuah laporan pada hari Selasa (26/6/2018).
Kelompok hak asasi itu merilis apa yang dikatakannya sebagai bukti terperinci kejahatan militer selama penumpasan brutal terhadap minoritas Muslim Rohingya, sebagaimana dikutip dari BBC, Rabu (27/6/2018).
Amnesti Internasional juga mengatakan para tentara mengincar penduduk desa dalam kampanye pemerkosaan, penyiksaan, dan pembunuhan yang terkoordinasi.
Ia juga mengatakan militer telah mempersiapkan serangannya sebelum serangandari yang selalu dikatakan sebagai pemicunya.
Tidak ada reaksi segera dari militer Myanmar, namun selalu membantah tuduhan pembersihan etnis dan menggunakan kekuatan yang berlebihan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: