Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Densus Kejar Satu Terduga Teroris di Sleman

        Densus Kejar Satu Terduga Teroris di Sleman Kredit Foto: Antara/Didik Suhartono
        Warta Ekonomi, Sleman -

        Satu dari empat orang terduga teroris yang terlibat baku tembak dengan aparat Densus 88 di Jalan Kaliurang, Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu sore berhasil meloloskan diri dan masih dalam pengejaran petugas.

        "Diduga satu orang berhasil meloloskan diri saat dilakukan penyergapan. Saat ini masih dalam pengejaran petugas," kata Kepala Bidang Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta AKBP Yulianto di lokasi kejadian Sabtu (15/7/2018) malam.

        Menurut dia, saat dilakukan penyergapan terhadap kawanan yang diduga kelompok teroris tersebut, sempat terjadi perlawanan dan baku tembak antara empat terduga dan personel Densus 88.

        Dalam kejadian tersebut tiga orang yang ditembak polisi, semuanya laki-laki. Polisi melakukan penembakan karena mereka melakukan perlawanan," katanya.

        Ia mengatakan, penyergapan ini hasil pengembangan dari penangkapan lima terduga jaringan teroris yang ditangkap di Bedingin Wetan, Sumberadi, Mlati, dan Kabupaten Bantul pada Rabu 11 Juli 2018.

        "Dalam penyergapan tersebut dua orang petugas mengalami luka karena terkena senjata tajam. Satu pada bagian tangan dan satu di bagian pinggang. Petugas yang terluka juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY," katanya lagi.

        Yulianto mengatakan, petugas juga mengamankan satu senjata api laras pendek dan lima senjata tajam milik kawanan terduga teroris itu.

        Ia juga memastikan bahwa kondisi keamanan wilayah DIY masih kondusif dan patroli keamanan terus dilakukan.

        "Sampai saat ini kondisi tetap aman dan kondusif, pengamanan di tempat-tempat yang dinilai rawan juga terus dilakukan," katanya lagi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: