Dua pasang calon Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, yakni Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan melaksanakan debat yang membahas tentang hukum, HAM, korupsi, dan terorisme malam ini.
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Winaya memandang jika masa lalu akan menjadi topik yang panas bagi kedua pasangan. Di mana dari kubu paslon Jokowi-Ma'ruf akan mempertanyakan kepada Prabowo terkait kasus HAM yang pernah menimpanya. Sementara dari kubu Prabowo akan mempertanyakan capaian kinerja sepanjang pemerintahan Jokowi.
"Jadi, akan ada pertarungan pertanyakan masa lalu, perdebatan mengenai Prabowo terlibat HAM atau tidak dan serangan balik Jokowi walau tak terindikasi terlihat melanggar HAM, tapi mungkin dikelilingi orang-orang yang melakukan pelanggaran," ujarnya dalam acara Market Outlook Commonwealth di Hotel Mulia Jakarta, Kamis (17/1/2019).
Namun begitu, ia menilai jika pilpres tahun ini akan berjalan dengan kondusif, meski terasa lebih lama dibandingkan dengan pilpres sebelumnya.
"Yang bedakan (dengan Pilpres 2014), masa kampanye Pileg-Pilres digabung, jadi terkesan lebih lama, suasanya panas terasa lebih lama. Tapi, saya rasa akan damai-damai saja. Keributan antarpendukung hanya ada di media sosial atau dunia maya," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Rosmayanti