Bos Mahaka Group, Erick Thohir memutuskan untuk melepas kepemilikannya di klub sepakbola asal Italia, Inter Milan. Dana hasil penjualan sahamnya di Inter Milan milik Erick yang ditaksir mencapai Rp2,4 triliun ini sebagian digunakan untuk mengembalikan modal dan membayar utang.?
"Yang namanya beli-beli itu kan pasti banyak utangnya tidak mungkin ekuiti semua. Bangun stadion di luar negeri gak mungkin pure equity pasti ada utangnya. Jadi sebagian bayar utang, sebagian ya balikin ekuitas," tuturnya di Jakarta, Kamis (31/1/2019).
Erick mengatakan bahwa tidak ada yang salah ketika berinvestasi menggunakan utang, Pasalnya, lanjut Eric, bila sebuah perusahaan melakukan invstasi hanya 30% yang berasal dari? ekuitas, kemudian, 70%? lagi menggunakan utang.
"Itu lumrah, apa lagi seluruh akuisisi saya di luar negeri enggak ada hubungannya dengan bank di Indonesia. Semua bank asing," ujarnya.
Sebagai informasi, dalam situs resmi Inter Milan, www.inter.it, FC Internazionale Milano S.p.A mengumumkan, LionRock Capital telah mencapai kesepakatan dengan International Sports Capital HK Limited untuk mengakuisisi 31,05% saham mereka di klub. Dengan demikian, LionRock Capital menjadi pemegang saham minoritas baru di Inter.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: