Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Akhirnya! MRT Jakarta Resmi Beroperasi

        Akhirnya! MRT Jakarta Resmi Beroperasi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -
        1. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Moda Raya Terpadu (Mass Rapid Transit/MRT) Jakarta pada Minggu (24/3/2018).

        Dari pantauan Warta Ekonomi di lapangan, Presiden Jokowi telah hadir di lokasi di Stasiun MRT Istora Mandiri pukul 07.20 WIB. Ia didampingi sejumlah menteri Kabinet Kerja dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Tampak pula sejumlah artis di antaranya Reza Rahardian dan penyanyi Anggun.

        Pasca-diresmikan, MRT akan beroperasi penuh secara gratis pada 25 Maret hingga sepekan ke depan atau 31 Maret 2019. Selama periode tersebut PT MRT Jakarta belum mengenakan tarif bagi penumpang.

        Baca Juga: Simak Do's and Don'ts Selama Naik MRT

        Sebelumnya pada Rabu (19/3/2019) Jokowi telah mencoba MRT dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Stasiun Lebak Bulus. Saat menjajal MRT, Mantan Walikota Solo itu memuji kemampuan moda transportasi anyar tersebut.

        "Ini bukan mantap lagi, tapi mantul (mantap betul)," ujar Jokowi.

        Menurut Presiden, kualitas MRT sudah sangat baik. Dia pun menilai animo masyarakat sangat baik, terlihat dari banyaknya masyarakat yang mencoba moda transportasi yang bisa menampung 1.800 orang ini. "Antusias terhadap MRT sangat besar. Dan, kualitasnya sangat baik, begitu pula jumlah stasiun dan kapasitasnya, sekali angkut 1.800 orang," ujarnya.

        Baca Juga: Ini Rute Transjakarta yang Terhubung MRT

        Seperti diketahui, MRT Jakarta telah memasuki masa uji coba sejak 12-23 Maret 2019 lalu dengan memiliki lintasan sepanjang 16 kilometer (km) dan melintasi 13 stasiun. Ke-13 stasiun itu terdiri atas tujuh stasiun melayang, yaitu Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M, dan Sisingamangaraja.

        Sisanya enam stasiun bawah tanah yakni Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, serta Bundaran HI. Adapun soal besaran tarif MRT, Pemprov DKI Jakarta masih melakukan finalisasi bersama DPRD. Namun, Gubernur Anies memberikan bocoran bahwa kisaran tarif MRT menggunakan perhitungan berbasis kilometer yakni sekitar Rp1.000 per km.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: