Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Massa Prabowo di GBK Kemarin Punya Habib Rizieq?

        Massa Prabowo di GBK Kemarin Punya Habib Rizieq? Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        TKN Joko Widodo-Maruf Amin memandang tak ada penambahan berarti dalam massa kampanye Capres Prabowo Subianto di Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (7/4/2019) kemarin.

        Wakil Ketua TKN, Abdul Kadir Karding, mengatakan massa Prabowo-Sandiaga hanya mengandalkan massa yang digerakkan oleh Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab.

        Baca Juga: Jokowi Minta Prabowo Tunjukkan Bukti Kebocoran Anggaran, Berani?

        "Bisa dikatakan bahwa massa Prabowo Sandiaga itu-itu saja. Kami melihat, massa yang digerakkan Prabowo-Sandiaga hingga kampanye akbar ini mengalami stagnasi. Demografi yang selama ini hadir kampanye hanya dari kalangan ormas Muslim yang dulu memberikan tekanan dalam Pilkada DKI. Hal ini menjadi stagnasi karena tidak berkembang," ujarnya di Jakarta, Senin (8/4/2019).

        Ia menegaskna, pertarungan dalam Pilpres 2019 merupakan perebutan suara bagi masyarakat yang belum menentukan pilihan. Sehingga dapat dikatakan tidak terjadi peningkatan elektoral bagi kubu pasangan nomor urut 022 itu, yang mengandalkan model kampanye itu-itu saja.

        Baca Juga: Absen Kampanye Prabowo, Mas AHY Dilarang Bapak?

        Dengan model kampanye Prabowo tersebut, lanjut Karding, pihaknya optimistis merebut hati pemilih galau yang belum menentukan pilihan. Apalagi program Jokowi-Ma'ruf lebih menarik dan telah terbukti ketimbang kubu Prabowo-Sandiaga.

        "Yang pasti Jokowi Maruf menawarkan jalan Indonesia Maju yang penuh optimisme. Bukan seperti kubu sebelah Prabowo Sandiaga yang isinya cuma marah-marah dan penuh sandiwara," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: