Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BPN Telah Kumpulkan 400 Ribu C1, Sisanya Masih Berjalan

        BPN Telah Kumpulkan 400 Ribu C1, Sisanya Masih Berjalan Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi telah mengumpulkan sekitar 400 ribu formulir C1. Formulir C1 dikumpulkan sebagai data perolehan suara di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

        "C1 sementara ini masih terus dikumpulkan, hampir 400 ribuan dan proses pengumpulannya masih berjalan," kata Koordinator juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak usai Rapat Pleno BPN Prabowo-Sandi di Jalan Kertanegara VI, Jakarta, Kamis (25/4).

        Baca Juga: Soal Kecurangan, TKN: BPN Jangan Baper, Kami Santai Saja

        Dia mengatakan, BPN Prabowo-Sandi memang mengalami kesulitan dalam mengumpulkan form C1, namun pihaknya memiliki strategi misalnya banyak relawan dan emak-emak turun langsung mengawal C1. Dahnil mengatakan pihaknya memiliki dua pola kerja pertama, memastikan C1 terkumpul dengan baik agar kemenangan Prabowo-Sandi tidak terganggu.

        "Kedua, kami memastikan proses demokrasi terus berkualitas, karena ada fakta kecurangan dimana-mana," ujarnya.

        Baca Juga: PAN Berencana Pindah Koalisi, BPN Marah

        Dahnil mengatakan, dalam Rapat Pleno itu juga dibahas kemungkinan salah satu pasangan calon didiskualifikasi karena pihaknya menemukan adanya indikasi kecurangan pemilu yang berlangsung terstruktur, sistematis, massif, dan terorganisir. Dia menjelaskan kecurangan berlangsung terstruktur karena pihaknya menemukan kecurangan dilakukan sebelum, saat, dan setelah pemungutan suara.

        "Teman-teman dari divisi advokasi dan legal, secara periodik sampaikan gelar perkara. Kecurangan-kecurangan akan disampaikan pada media. Saat ini sedang dikumpulkan secara rapi agar ada data lengkap untuk disampaikan pada publik dan media," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: