Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tak membiarkan ada kekosongan jabatan lebih lama lagi untuk kursi direktur utama BRI. Oleh karena itu, Wakil Direktur Utama BRI, Sunarso, didaulat menjadi BRI 1 menggantikan Suprajarto.
Penunjukan Sunarso sebagai dirut baru BRI mendapat respons yang positif dari para investor di pasar bursa. Hal itu nampak dari pergerakan saham BRI yang di pagi ini masuk sebagai salah satu saham dengan net foreign buy paling tinggi.?
Baca Juga: Pernah Dapat Award dari Warta Ekonomi, Ini Dia Profil Dirut BRI yang Baru
Tercatat hingga pukul 10.25 WIB, nilai akumulasi beli bersih asing atas saham BRI mencapai Rp2,0 miliar. Adapun pada penutupan perdagangan Senin (02/09/2019) kemarin, asing ramai berjualan saham BRI hingga mencatatkan akumulasi nilai jual bersih sebesar Rp37,00 miliar.?
Baca Juga: Suprajarto Pamit, Investor Ikut Hengkang dari Saham BRI
Kendati hari ini asing mulai kembali mengoleksi saham BRI, koreksi saham masih belum dapat dihindari. Sebab, jelang siang ini, saham BRI tercatat melemah 0,47% ke level Rp4.200 per saham. Jika dikalkulasi, dalam tiga belas hari terakhir, saham BRI rontok hingga 17,94%.
Sejauh ini, saham BRI bergerak dalam jangkauan range dari level terendah Rp4.180 per saham hingga level tertinggi di Rp4.270 per saham. Sudah ada 18,19 juta saham BRI yang diperdagangkan dengan frekuensi 2.266 kali transaksi dan membukukan nilai transaksi sebesar Rp76,60 miliar.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih