Mata uang kebanggaan Negeri Paman Sam, dolar AS, menekan nilai tukar rupiah hingga perdagangan spot Rabu (1/10/2019) sore. Setelah sempat terkikis hingga 0,04%, kini dolar AS kembali menebalkan apresiasi terhadap rupiah menjadi 0,13% ke level Rp14.213.?
Tidak hanya rupiah, dolar AS pun kini mehyapu bersih semua mata uang utama di dunia. Tanpa 'pandang bulu', dolar AS menguat di hadapan semua mata uang dan menjelma sebagai?the real big boss in the world.?
Baca Juga: Huft! Demo Tak Berkesudahan, Rupiah Kena Getahnya!
Mata uang Eropa sekelas euro, poundsterling, dan franc Swiss pun tak mampu menyelamatkan diri dari dolar AS sehingga harus terdepresiasi masing-masing sebesar 0,07%, 0,25%, dan 0,19%. Selain itu, dolar Australia (0,79%), dolar New Zealand (0,64%), dan dolar Kanada (0,20%) juga jatuh dalam cengkraman dolar AS.?
Di Asia pun, tak ada satu mata uang yang menguat di hadapan dolar AS. Dengan kata lain, seluruh mata uang Benua Kuning dibuat keok oleh dolar AS, seperti yen, yuan, dolar Singapura, dolar Hongkong, dolar Taiwan, baht, won, dan pastinya rupiah.?
Baca Juga: Update: Rupiah Melawan, Dolar AS Dibanderol Rp14.183
Kabar baiknya, di antara mata uang Asia yang tumbang di hadapan dolar AS, rupiah bukan yang paling nelangsa. Sebab, kini rupiah menjelma sebagai mata uang terbaik ketiga di Asia setelah dolar Hongkong (-0,06%) dan dolar Taiwan (-0,04%).?
Ya, dengan sisa kekuatan yang ada, rupiah dapat unggul terhadap mayoritas mata uang dunia, seperti won (0,84%), baht (0,30%), yen (0,21%), ringgit (0,21%), dolar Singapura (0,20%), yen (0,18%), dan yuan (0,05%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: