Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        JK Buka Konferensi SDGs 2019, Ini Agendanya

        JK Buka Konferensi SDGs 2019, Ini Agendanya Kredit Foto: Boyke P. Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Konferensi Tahunan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) Annual Conference 2019 resmi dibuka Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa (8/10/2019).

        Konferensi ini merupakan acara tahunan yang telah diselenggarakan kedua kalinya oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). SDGs Annual Conference 2019 akan berlangsung pada tanggal 8 hingga 9 Oktober 2019 dengan tema "Ekosistem Laut Berkelanjutan untuk Meningkatkan Kesejahteraan dan Mengurangi Kesenjangan?.

        Baca Juga: Dukung SDGs, 5 Sektor Ini Berkolaborasi Gelar Pameran

        Menteri PPN/ Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, mengatakan bahwa pemerintah Indonesia telah berupaya keras mewujudkan komitmen pelaksanaan pencapaian SDGs sebagai bagian dari upaya mencapai? tujuan pembangunan nasional yang sekaligus mendukung pencapaian tujuan pembangunan global.

        Pelaksanaan pencapaian SDGs sesuai amanat Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 dilakukan dengan memegang teguh prinsip No One Left Behind dan inclusiveness dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan melalui empat platform partisipasi.

        "Konferensi ini bertujuan untuk memberikan masukan kepada para perumus kebijakan dalam melaksanakan program pembangunan dengan lebih baik untuk mencapai target-target SDGs di 2030," ucapnya.

        Selain itu, lanjutnya, konferensi ini akan membahas isu-isu tentang pelestarian dan pemanfaatan berkelanjutan ekosistem lautan dan lessons learned pelaksanaan SDGs di tingkat regional Asia Pasifik, mendorong pelaksanaan SDGs sebagai gerakan tingkat lokal, mempercepat pencapaian SDGs, meningkatkan keterlibatan sektor bisnis, filantropi, organisasi non-pemerintah, dan generasi muda termasuk para santri dalam pelaksanaan SDGs di Indonesia, serta inovasi pembiayaan untuk SDGs.

        "Adapun yang hadir dalam konferensi adalah pemerintah dan parlemen, filantropi dan pelaku usaha, organisasi kemasyarakatan, serta akademisi dan pakar," ujarnya.

        Bambang berharap hasil konferensi ini bisa memberikan masukan bagi percepatan pencapaian target SDGs dalam agenda pembangunan nasional dan daerah serta meningkatkan komitmen seluruh kepentingan dalam pelaksaan pencapaian SDGs di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: