Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Permudah Donasi, GoPay-Baznas Luncurkan Inovasi Zakat

        Permudah Donasi, GoPay-Baznas Luncurkan Inovasi Zakat Kredit Foto: Go-pay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dompet digital GoPay bersama dengan Baznas menghadirkan inovasi kemudahan berzakat secara digital lewat GoZakat. Kini, pengguna GoPay bisa membayar zakat lebih dekat dan lebih mudah lewat fitur GoBills yang tersedia di aplikasi Gojek.

        Peluncuran inovasi ini untuk memudahkan masyarakat dalam membantu sesama lewat donasi digital. GoZakat diluncurkan di World Zakat Forum yang dihadiri oleh 300 tokoh organisasi pengelola zakat dari 28 negara. Managing Director GoPay, Budi Gandasoebrata, mengatakan, sejak donasi digital diperkenalkan kepada publik bersama Baznas pada bulan Ramadan 2018 lalu, pihaknya telah melihat sambutan positif dari masyarakat.

        Baca Juga: Filantropi Indonesia Gandeng GoPay Tingkatkan Pengumpulan Donasi

        Awalnya, donasi diperkenalkan dengan hanya lewat pemanfaatan kode QR. Namun, sekarang GoPay sudah bisa dimanfaatkan untuk berdonasi melalui dua cara lainnya, yaitu GoBills dan GoGive atau melalui online crowdfunding platform lainnya.

        "Hingga Oktober 2019, kenaikan donasi digital menggunakan GoPay mencapai 1300 kali lipat dan telah berhasil membantu mengumpulkan donasi senilai Rp63 miliar. Melihat sambutan positif ini, kami terdorong untuk terus mengembangkan inovasi untuk memudahkan masyarakat Indonesia dalam membantu sesama dan mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata," jelas Budi dalam keterangannya, Selasa (5/11/2019).

        "Kali ini bertepatan dengan penyelenggaraan World Zakat Forum, kami meluncurkan GoZakat, inovasi kemudahan dalam berzakat secara digital yang GoPay kembangkan bersama Kitabisa.com dan berbagai lembaga amal zakat terpercaya seperti Baznas," tambahnya.

        Sementara itu, Direktur Operasi Baznas, Wahyu Kuncahyo, mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi zakat yang cukup besar, bahkan bisa mencapai Rp252 triliun.

        "Kami sendiri telah melihat tren positif penggunaan sedekah digital oleh masyarakat. Pada tahun 2018, pengumpulan zakat dari jalur digital mengalami kenaikan dari dua persen menjadi enam persen dan Baznas memprediksi kontribusi saluran digital dapat mencapai 30 persen pada tahun 2020," terang Wahyu.

        "Kami yakin bahwa potensi tersebut dapat dimaksimalkan melalui inovasi zakat digital yang dihadirkan oleh GoPay, apalagi mengingat jangkauan pengguna GoPay yang luas di seluruh Indonesia," lanjutnya.

        Pengguna GoPay yang ingin membayar zakat cukup membuka fitur GoBills yang terdapat di aplikasi Gojek, pilih menu "Zakat" lalu masukkan jumlah yang ingin dibayarkan. Selain Baznas, pengguna juga dapat menyalurkan zakatnya lewat Baitul Maal Hidayatullah, LazisMu, LazisNU, Rumah Yatim, dan Rumah Zakat.

        Inovasi zakat digital ini merupakan bagian dari program GoPay for Good yang diinisiasikan oleh GoPay untuk memudahkan masyarakat dalam membantu sesama lewat donasi digital. Saat ini, GoPay for Good telah bekerja sama dengan 400 lembaga nonprofit dan rumah ibadah di 21 provinsi dan 41 kota di seluruh Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bambang Ismoyo
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: