Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengaku tidak pernah menyatakan tidak ada lagi kebijakan penenggelaman kapal.
Hal tersebut dikatakan melalui video yang diunggah oleh akun Twitter resmi Kementerian Kelautan dan Perikakan (@kkpgoid), Jumat (15/11). Lanjut Waketum partai Pimpinan Prabowo Subianto ini, Partai Gerindra, ia menyebut tidak akan mengubah kebijakan yang baik dari menteri sebelumnya.
Dalam Akun @kkpgoid menulis, "Menteri Edhy Prabowo tidak pernah menyatakan 'tidak ada lagi kebijakan penenggelaman kapal'. Mohon tidak menyebarluaskan pemberitaan yang salah sebelum tahu kebenarannya," ucap akun tersebut.
Baca Juga: Edhy Prabowo Mau Kapal Jangan Ditenggelamkan, Luhut Belum Bilang Setuju
Baca Juga: Mati-Matian Dukung Capres, Ujungnya Jokowi-Prabowo Bagi Kursi, LSI: Makanya Politik Santuy Aja
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kebijakan penenggelaman kapal adalah terobosan yang baik dari Susi Pudjiastuti.
"Penenggelaman kapal itu terobosan yang dilakukan Menteri sebelumnya dan saya pikir itu bagus. Tapi menenggelamkan kapal saja kan tidak hanya sampai di situ mengelola laut, yang harus ada adalah setelah ini apa," ucap Edhy.
Lebih lanjut, ia mengatakan, ada langkah lain yang harus dilakukannya sebagai menteri.
"Ada pembinaan, industrinya, industri perikanan kita seperti apa, penangkapan nelayan kita seperti apa, perizinannya seperti apa, ini harus kita perbaiki," ujar Edhy.
Ia pun mengaku tidak ragu jika kapal pencuri ikan yang ditangkap memang harus ditenggelamkan.
"Kalau memang harus kita tenggelamkan, tidak ada masalah kita tenggelamkan, tidak ada masalah. Jadi kita tidak akan pernah mengubah kebijakan-kebijakan yang baik sebelumnya," tegasnya.
Sambungnya, "Tapi saya akan fokus sesuai perintah Presiden kepada saya membangun komunikasi dengan nelayan, memperbaiki izin-izin yang terlalu lama. Saya sudah berkomunikasi dengan Menteri Perhubungan dan sangat terbuka beliau untuk menyatukan sehingga waktunya izinnya tidak lama-lama lagi," imbuhnya.
Selain itu, ia menegaskan akan tetap memerangi nelayan asing yang mencuri ikan di Indonesia.
"Saya tegaskan bahwa KKP akan perangi nelayan asing yang mencuri ikan di laut Indonesia. Tidak sejengkal pun saya biarkan mereka masuk ke laut kita," tulis Edhy dalam akun Twitter pribadinya @Edhy_Prabowo pada Kamis (14/11/2019).
"Saya menindak tegas pelaku kejahatan Illegal, unreported, and unregulated (IUU) fishing. KKP akan selalu bersama nelayan Indonesia," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil