Wasekjen PPP Achmad Baidowi menilai pertemuan PKS dengan Partai Berkarya merupakan pertemuan politik biasa. Menurut dia, pertemuan itu tak berpengaruh pada kekuatan oposisi.
"Tidak berpengaruh ke kekuatan oposisi karena yang bisa bersuara di parlemen hanya PKS, sementara Berkarya tidak bisa. Sehingga pertemuan itu tidak ngefek ke koalisi-oposisi, karena pertemuan politik biasa," katanya kepada wartawan, Selasa (19/11/2019).
Baca Juga: Hari Ini Tommy Soeharto dan Sohibul Iman Ketemuan, Berujung Pelukan Nih?
Baca Juga: Kacau! Gerindra Serang Partai Berkarya
Lanjutnya, ia mengatakan pertemuan itu seperti 'bunga-bunga' dalam demokrasi. Bahkan, ia menilai pertemuan itu pun mengonfirmasi keluarga Cendana, yang lekat dengan Partai Berkarya, tidak bersama Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Seperti diketahui, Prabowo pernah menikah dengan putri Soeharto yaitu Titiek Soeharto.
"Pertemuan itu hanyalah bunga-bunga demokrasi melalui manuver politik. Hal itu juga mengonfirmasi bahwa keluarga Cendana tidak bersama Prabowo," ucapnya.
Diketahui, Sekjen Partai Berkarya, Priyo Budi Santos menyebut pertemuan itu sebagai bentuk silaturahmi. Namun, tak menutup kemungkinan dalam pertemuan itu bakal membahas agenda lainnya, seperti membangun kerjasama di Pilkada 2020.
?Kami juga berencana membuka kerjasama di pilkada. Partai Berkarya memperoleh lebih dari 160 kursi yang tersebar di DPRD provinsi, kabupaten, kota. Ini modal dasar dan potensi yang kami syukuri sebagai partai pendatang baru,? ujar Priyo kepada wartawan, Selasa (19/11).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil