Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mentan Ajak Mahasiswa Bertani, Habis Makan Buah Jangan Buang Bijinya

        Mentan Ajak Mahasiswa Bertani, Habis Makan Buah Jangan Buang Bijinya Kredit Foto: Kementan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, meminta serta mengajak? para Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) untuk? belajar bertani dan peduli lingkungan dengan ikut serta menanam setiap biji dari buah yang habis dikonsumsinya. Ajakan ini disampaikan langsung oleh Mentan saat memberikan kuliah umum di hadapan 200 lebih orang mahasiswa dengan tema "Pertanian Harus Maju, Mandiri, dan Modern" di Aula Fakultas Pertanian Unhas pada Selasa (26/11).

        "Biasanya habis kita makan buah, langsung buang saja bijinya tanpa pernah memikirkan orang lain. Boleh tidak sekarang ini kalau makan buah simpan bijinya? Kemudian taruh di satu tempat yang agak lembab hingga berkecambah dan mulai hari ini setiap 2-3 minggu biji tersebut dilemparkan saja di lahan yang memungkinkan dia bisa tumbuh," ungkap Syahrul dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (27/11/2019).

        Baca Juga: Ingin Balitbangtan Jadi yang Terdepan Majukan Pertanian, Mentan: Pertanian Harus Naik 5%

        Mentan ungkapkan jika mahasiswa pertanian harus diberikan stimulus serta trigger supaya mereka turut merasakan pahit getir pertanian dan tidak menjadi mahasiswa yang kaya akan teori. Setiap ilmu yang didapatkan harus diimplementasikan supaya tidak sia-sia.

        "Kalian sudah pernah belum lakukan stek pohon sendiri, sudah pernah belum lakukan sambung samping, atau kalian sudah pernah belum tanam sesuatu serta kalian tunggu sampai dia menghasilkan. Kalau begitu, literasi keilmuanmu harus dipergunakan untuk itu," tuturnya.

        Syahrul menyampaikan bahwa memilih menjadi mahasiswa pertanian merupakan jalan masa depan yang benar. Dunia pertanian hari ini dan besok akan menjadi sumber pendapatan yang tinggi selama ilmu tersebut dikuasai dengan baik.

        "Dunia pertanian itu membuat orang menjadi kaya karena mereka bisa menggabungkan antara sains dan research supaya hasil yang ada melampaui ekspekstasi," ucap Syahrul.

        Selain itu, Mentan juga mengajak semua mahasiswa yang hadir untuk menjadi insan pertanian yang hebat di hari esok dengan mempersiapkan diri masing- masing mulai dari saat ini. Menurutnya, karakter, etos kerja yang dimiliki oleh mahasiswa, akan menentukan hasil kerjanya.?

        "You become what you think. Jadi, kalian harus punya kapasitas yang diperhitungkan terhadap dirimu sendiri serta sekitar. Namun, bukan hanya mampu bersaing, melainkan mampu berteman dengan baik dengan orang lain," katanya.

        Seusai hadiri acara tersebut, Mentan turut hadir dalam kegiatan kunjungan Secretary General of Taiwan- ICDF sekaligus melakukan tinjauan green house untuk kebun Percobaan Exfarm Fakultas Pertanian.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: