Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Waduh! Negara Tekor Rp1,5 M Gara-gara Skandal Garuda

        Waduh! Negara Tekor Rp1,5 M Gara-gara Skandal Garuda Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, ada potensi kerugian negara sebesar Rp532 juta sampai Rp1,5 miliar terkait penemuan onderdil motor Harley Davidson dan sepeda Brompton ilegal dalam pesawat Garuda Indonesia.

        Sebagaimana diketahui, petugas Bea dan Cukai menemukan onderdil motor Harley Davidson dan sepeda Brompton ilegal dalam pesawat baru milik Garuda Indonesia berjenis Airbus A330-900 Neo yang baru dipesan dari pabrik Airbus di Perancis.

        Sejumlah barang tersebut ditemukan saat petugas melakukan pengecekan di hanggar pesawat milik PT GMF AeroAsia Tbk di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (17/11/2019).

        Baca Juga: Erick Thohir 'Gulingkan' Ari Askhara dari Garuda, Saham GIAA Meringis!

        "Berdasarkan penelusuran kami, perkiraan harga Harley Davidson sampai Rp800 juta per unit. Sedangkan nilai sepeda Rp50-60 juta per unit, mungkin lebih. Total kerugian negara, potensi yang terjadi kalau tidak melakukan deklarasi Rp532 juta sampai Rp1,5 miliar," ujar Sri Mulyani saat konferensi pers di gedung Kemenkeu, Kamis (5/12/2019).

        Menurutnya, saat ini Ditjen Bea dan Cukai terus melakukan penelitian lebih lanjut terhadap pihak ground handling dan nama penumpang yang tercantum dalam claimtag tersebut. Penelitian yang dilakukan Bea Cukai terhadap SAW dan LS masih berlangsung hingga kini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: