Sebuah pesan tentang ucapan Natal sontak menjadi pembicaraan publik melalui aplikasi WhatsApp menyusul pencatutan nama pendakwah Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym.
Baca Juga: Boleh Tidaknya Ucapan Natal, MUI Bilang...
Pesan berantai itu mengesankan Aa Gym mempersilakan umat Islam untuk mengucapkan selamat Natal kepada umat Nasrani.
'SILAHKAN YANG MAU UCAPKAN SELAMAT NATAL (Oleh: Ust Aa Gym)'.
Bertahun-tahun biasanya kujawab secara offline tentang 25 Desember dan 1 Januari. Karena menghargai beberapa relasiku yang berprofesi sebagai misionaris. Mereka tahu dakwahku tapi kami saling menghargai. Mohon maaf setulusnya, bila tulisan ini akan tidak disukai sebagian dari sahabat-sahabat muslim, tapi sudah saatnya harus dijelaskan terbuka secara ilmu ke-TAUHID-an. Membaca berita seorang muslim modern menantang *Ustadz Aa Gym* (Official) untuk menunjukan dalil pelarangan mengucapkan."
Namun, apakah benar pesan tersebut dibuat oleh Aa Gym?
Penjelasan:
Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid itu telah membuat klarifikasi mengenai pesan berantai tersebut melalui akun media sosialnya, baik di Twitter, Instagram, dan Facebook, pada Minggu (22/12/2019).
Dia mengatakan pesan yang tersebar tersebut bukannlah hasil dari tulisannya.
Perlu disampaikan bahwa tulisan itu bukan tulisan Aa,
Sayang sekali penulisnya berbohong atas nama orang lain, sebuah perbuatan yang tak dapat dibenarkan apapun niatnya.. Semoga penulis bisa menyadari kesalahannya dan tobat,
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat