Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kendaraan Berat Otonom Bisa Beroperasi di Jalanan California

        Kendaraan Berat Otonom Bisa Beroperasi di Jalanan California Kredit Foto: RT Business
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pemerintah California, melalui departemen kendaraan bermotor mengumumkan peraturan baru yang memungkinkan perusahaan mendapatkan izin untuk mengoperasikan kendaraan pengiriman otonom yang beratnya mencapai 4,54 ton.

        Kendaraan bermotor kategori berat itu termasuk mobil penumpang, truk pickup berukuran sedang, dan van kargo yang membawa barang-barang seperti pizza atau bahan makanan.

        Baca Juga: Daimler Harus Bayar US$20 Juta ke AS Karena Ini

        "Penerapan peraturan ini berarti warga California segera dapat menerima pengiriman dari kendaraan otonom asalkan perusahaan memenuhi persyaratan," kata Direktur DMV Steve Gordon, seperti dikutip zdnet.

        Namun demikian, pemerintah tetap fokus pada keselamatan publik. Untuk itu, DMV telah menetapkan persyaratan terpisah untuk pengujian yang melibatkan driver dan untuk tes yang tanpa driver. Perusahaan akan perlu untuk menyertifikasi kendaraan yang dilengkapi dengan perekam data kendaraan otonom serta teknologi untuk menanggapi situasi jalan.

        "Kendaraan juga harus disertifikasi dengan standar industri untuk membantu mempertahankan dan merespons, serangan siber, intrusi tidak sah atau perintah kendali kendaraan palsu," jelas Gordon.

        Saat ini ada 65 perusahaan dengan izin untuk menguji kendaraan otonom dengan pengemudi keselamatan di jalan raya umum California. Perusahaan teknologi dengan izin ini termasuk Apple, Baidu, Intel, Lyft, Qualcomm, Nvidia, Samsung, Tesla, dan sebagian besar merek mobil besar. Hanya Waymo yang ditetas Google yang memiliki izin pengujian tanpa pengemudi yang didapatkannya tahun lalu.

        Untuk perusahaan yang menguji kendaraan pengiriman tanpa pengemudi, perusahaan perlu memastikan mereka dilengkapi dengan tautan komunikasi antara kendaraan dan operator jarak jauh, dan kemampuan untuk menampilkan atau mentransfer informasi pemilik kendaraan atau operator jika terjadi tabrakan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Agus Aryanto
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: