Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memastikan timnya takkan menjual Paul Pogba pada bursa transfer musim dingin 2020 yang dibuka di sepanjang bulan ini. Solskjaer menilai, kualitas dan tenaga Pogba masih dibutuhkan Man United, meski gelandang berpaspor Prancis itu kerap dilanda cedera musim ini.
Semenjak gabung Man United pada musim panas 2016, 2019-2020 bisa dibilang jadi musim terburuk gelandang berjuluk II Polpo tersebut. Sebab, di sepanjang musim ini di berbagai kompetisi, Pogba baru turun di delapan pertandingan dengan koleksi dua assist.
Minimnya menit tampil yang didapat Pogba musim ini karena gelandang 26 tahun itu akrab masuk ruang perawatan. Pernah dari September hingga Desember 2019, Pogba mengalami masalah pada engkelnya. Baru turun dua pertandingan, engkel Pogba kembali kambuh dan diprediksi baru akan pulih akhir bulan ini.
Baca Juga: Paul Pogba dan Man United Sudah Deal untuk 'Bercerai'?
Karena itu, pesepakbola legenda Man United, Ryan Giggs, mendorong Solskjaer untuk menjual Pogba. Terlebih, Man United saat ini telah memiliki Scott McTominay yang dapat menggantikan posisi Pogba secara brilian.
Hanya saja, Solskjaer teguh pada pendiriannya yakni tetap mempertahankan Pogba. Meski begitu, bukan berarti Solskjaer tetap akan mempertahankan Pogba kelar bursa transfer musim dingin 2020 ditutup pada 31 Januari. Bukan tak mungkin, Solskjaer akan melego Pogba ketika sang pemain dalam kondisi fit di bursa transfer musim panas 2020.
Jika Pogba dijual dalam kondisi bugar, harga pasar ayah satu anak tersebut bakal lebih tinggi ketimbang dilego dalam kondisi cedera. ?Anda takkan melihat Pogba pergi pada Januari ini,? kata Solskjaer mengutip dari Goal, Senin (6/1/2020).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: