Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Modalku Salurkan Pembiyaan Rp7,2 Triliun untuk UMKM Indonesia

        Modalku Salurkan Pembiyaan Rp7,2 Triliun untuk UMKM Indonesia Kredit Foto: Boyke P. Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Platform teknologi finansial atau peer-to-peer (P2P) lending, Modalku mencatat sepanjang 2019 berhasil menyalurkan total pinjaman senilai Rp11 triliun kepada lebih 1,4 juta jumlah pinjaman UMKM di Asia Tenggara. Dari nilai tersebut, 66% atau lebih dari Rp7,2 triliun telah dicairkan ke UMKM Indonesia.

        Co-Founder & COO Modalku Iwan Kurniawan mengatakan, portfolio transaksi pinjaman didominasi dari e-commerce dan invoice financing. Klasifikasi sektor industrinya, yakni industri jasa, e-commerce, dan perdagangan.

        "Pencapaian ini bertumbuh hampir tiga kali lipat dibanding 2018. Hal ini tentunya didorong oleh berbagai inisiatif yang dilakukan Modalku untuk menciptakan dampak positif bagi perekonomian Indonesia dengan menjangkau lebih banyak UMKM," kata Iwan di Jakarta, Rabu (29/1/2020).

        Baca Juga: Modalku Tawarkan Solusi Finansial Baru, Pinjaman Karyawan dan Modal Hunian

        Untuk tahun ini, Modalku, sambung Iwan, akan melanjutkan berbagai kolaborasi. Selain itu, berbagai produk dan kerja sama baru telah diluncurkan untuk merangkul segmen UMKM yang berbeda-beda, seperti pedagang pasar melalui Modal Pasar, merchant online melalui kerja sama dengan e-commerce, serta pedagang warung. Kerja sama dengan BPR juga dilakukan melalui skema pendanaan bersama.

        "Tahun ini, kami akan fokus melakukan penetrasi pasar serta meningkatkan kualitas pelayanan menjadi lebih cepat dan fleksibel. Harapannya, semakin banyak UMKM yang bisa mendapatkan akses pendanaan dan merasakan dampak positif dari solusi yang diberikan Modalku," ucapnya.

        Baca Juga: Hingga Akhir Tahun, Modalku Targetkan Penyaluran Pinjaman Rp10 Triliun

        Segmen UMKM yang menjadi perhatian Modalku, di antaranya penjual online, perusahaan teknologi atau perusahaan rintisan, perusahaan jasa sampai pedagang grosir. Modalku percaya setiap segmen UMKM memiliki karakteristik, sehingga perlu pendekatan produk yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan pendanaan UMKM tersebut.

        "Melalui berbagai rangkaian produk yang disediakan, Modalku terus menunjukkan komitmennya sebagai perusahaan fintech terpilih bagi para UMKM dalam mengembangkan usahanya," jelasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: