Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bilang 115 Warga Jakarta Berstatus Pengawasan Corona, Anies Jangan Asal Ngomong

        Bilang 115 Warga Jakarta Berstatus Pengawasan Corona, Anies Jangan Asal Ngomong Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco meminta Anies Baswedan jangan bikin resah soal?informasi tentang 115 warga yang dipantau statusnya terkait virus Corona. Menurut Baco, informasi itu jika benar, perlu ditindaklanjuti secara cepat, bukan sekadar asal bicara.

        "Sudah cukup, tinggal jangan asal ngomong. Habis itu action apa yang dibuat. Langkah-langkahnya strategis siapa. Jangan diam aja," ujar Basri di Kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Jalan Pegangsaan Barat, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu 1 Maret 2020.

        Kata Anggota Dewan yang duduk di Komisi Kesehatan ini, niat baik pemerintah menyampaikan hal tersebut sebenarnya baik. Selain meningkatkan kewaspadaan, kata dia, pemerintah Jakarta juga perlu memastikan status 115 warga yang diawasi.

        Menurut dia, jika ada temuan positif terinfeksi ataupun tidak, pemerintah daerah harus sesegera mungkin menyampaikan ke publik.

        "Keresahan ada, tapi kan niatnya supaya kita waspada. Jangan membodohi diri sendiri, kalau memang ada ya bilang ada aja. Supaya kita serius menangani," katanya.

        "Jangan ada terus pura-pura nggak tahu akhirnya berkembang ke mana-mana tanpa disadari kita juga kena jangan-jangan," tambahnya.

        Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyebutkan, hingga saat ini, ada 115 orang dipantau dan 32 orang lainnya diawasi, terkait potensi terjangkit virus Corona Covid-19 di Ibu Kota.

        Menurut Anies, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan mereka sebagai kalangan yang berpotensi dijangkiti Corona berdasarkan kriteria dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).?

        Pihaknya, lanjut Anies, sudah menyiapkan Instruksi Gubernur (Ingub) terkait adanya potensi Corona memasuki Indonesia, secara khusus Jakarta. Indonesia merupakan salah satu negara yang belum mengumumkan adanya kasus positif Corona, sekali pun virus sudah menjangkiti hingga 64 negara.

        "Sampai saat ini, selama satu bulan lebih di DKI ini ada 115 orang yang dalam pemantauan, dan ada 32 pasien yang dalam pengawasan," ujar Anies, usai HUT ke-101 Damkar di Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) DKI, Jakarta, Minggu, 1 Maret 2020.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: