Banyak Pejabat Terjangkit Corona, Parlemen Iran Setop Rapat Kerja Penanggulangan Wabah
Parlemen Iran telah memutuskan untuk menghentikan sesi rapat mengenai ancaman virus corona baru Covid-19 dalam langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Keputusan itu muncul setelah sekelompok pejabat tinggi Iran, termasuk anggota parlemen, mengontrak virus pembunuh.
Langkah tersebut diumumkan oleh juru bicara badan legislatif pada Jumat (28/2/2020), di saat virus corona terus menyebar di seluruh negeri. Menurut angka resmi terbaru, 978 kasus telah dikonfirmasi dengan 54 korban meninggal.
Baca Juga: Pengaruh Corona Berdampak Luas, Putin Siap Bantu Iran Asalkan...
Tidak ada kerangka waktu untuk penangguhan parlemen telah diumumkan dan badan legislatif akan tetap ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut, demikian diwartakan Russia Today, Senin (2/3/2020).
Virus Covid-19 yang mematikan itu juga menginfeksi para pejabat tinggi Iran, termasuk seorang wakil presiden Iran, beberapa anggota parlemen dan Wakil Menteri Kesehatan Iraj Harirchi. Nama yang terakhir bahkan telah ditunjuk memimpin satuan tugas pemerintah untuk menangani penyebaran epidemi.
Iran mengalami salah satu wabah corona virus terburuk di luar China, yang menjadi asal penyebaran virus tersebut. Secara global, lebih dari 89.000 kasus telah dikonfirmasi, dengan jumlah korban jiwa mencapai lebih dari 3.000, sebagian besar di China daratan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: