Anggota Komisi IX DPR RI Dewi Aryani mendesak pemerintah berkoordinasi dengan pengusaha untuk bergerak cepat memenuhi kebutuhan alat pelindung diri (APD) yang saat ini sangat dibutuhkan oleh para tenaga medis di rumah sakit.
Politisi yang akrab disapa Dear itu melihat perkembangan penyebaran virus COVID-19 saat ini makin meluas dan makin banyak pasien yang masuk ruang isolasi mengakibatkan habisnya stok APD di banyak rumah sakit.
"Pemerintah tolong push pabrikan untuk segera percepatan produksi APD," kata Dear dalam keterangan persnya, Rabu.
Dear menambahkan akan berbahaya khususnya bagi perawat rumah sakit yang tengah merawat pasien COVID-19 menggunakan APD yang tidak mempunyai standar keamanan dan kesehatan.
?Ini berbahaya ke depan, jika RS sampai harus memodifikasi jas hujan menjadi APD. Keselamatan tenaga medis kita terancam karena penyebaran virusnya sangat berbahaya," tandasnya.
Anggota DPR dari Dapil Jawa Tengah IX ini meminta Pemerintah harus segera berkoordinasi dengan lintas kementerian/lembaga untuk mencari solusi atas kelangkaan APD tersebut.
"Harus putar otak bagaimana caranya pabrikan APD bisa memproduksi dengan bahan baku yang ada di Indonesia sehingga tidak tergantung dengan raw material dari negara lain,".
Dear pun meminta seluruh jajaran Dinas Kesehatan baik di provinsi, kabupaten/kota melakukan koordinasi intensif dan menyiapkan langkah mitigasi atas kondisi tersebut.
"Langkah-langkah antisipasi harus sudah dipikirkan sebelum APD secara masif dapat di produksi dan di distribusikan ke semua rumah sakit," terang wakil rakyat dari PDI Perjuangan tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: